√ Pengertian Saluran Distribusi, Fungsi, Manfaat, Tingkatan, Bentuk dan Macamnya

Pengertian Saluran Distribusi, Fungsi, Manfaat, Tingkatan, Bentuk dan Macamnya – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang Saluran Distribusi. Yang meliputi pengertian saluran distribusi, fungsi saluran distribusi, manfaat saluran distribusi, tingkatan saluran distribusi, bentuk saluran distribusi, macam-macam saluran distribusi.

Pengertian Saluran Distribusi, Fungsi, Manfaat, Tingkatan, Bentuk dan Macamnya

Untuk lebih detailnya silakan simak ulasan dibawah ini.

Pengertian Saluran Distribusi

Saluran distribusi/marketing channel/trade channel/distribution channel adalah rangkaian jalur atau rute yang dipergunakan untuk menyalurkan produk atau barang dari produsen kepada konsumen, dalam bentuk pelayanan pemindahan barang atau perpindahan hak kepemilikan untuk mendapatkan keuntungan. Saluran distribusi biasanya mengikut sertakan unsur produsen, konsumen, juga perantara yang fungsinya untuk memindahkan kepemilikan barang. Perantara juga adalah bagian dari saluran distribusi walaupun mereka tidak mempunyai hak terhadap kepimilikan barang.

Saluran distribusi begitu penting agar dijaga dan dipertahankan dengan baik. Karena saluran distribusi adalah rangkaian jalur yang membawa produk dari produsen ke konsumen, jika saluran distribusi tersebut tidak efektif dan efisien maka masing-masing produk yang nantinya sampai di tangan konsumen akan mengalami masalah, yang nantinya merugikan produsen sendiri dan konsumen tentunya (Srawono:2011:61)

Fungsi Saluran Distribusi

Menurut Lamb (2001) saluran distribusi mempunyai fungsi yang krusial untuk perusahaan, fungsi nya diantaranya dijelaskan berikut ini:

Fungsi Transaksi

Fungsi transaksi merupakan fungsi yang mencakup tentang perusahaan mengkaitkan dan mengkomunikasikan produknya dengan calon pelanggan. Fungsi ini membuat mereka sadar kepada produk yang ditawarkan dan juga menjelaskan kelebihan dan manfaat dari produk tersebut.

Fungsi Logistik

Fungsi logistik yaitu fungsi yang mencakup diangkutnya dan disortirnya barang termasuk sebagai tempat penyimpanan, pemeliharaan dan pelindung barang. Fungsi ini sangat penting supaya barang yang dibawa tiba tepat waktu dan tidak mengalami kerusakan atau cepat busuk.

Fungsi Fasilitas

Fungsi fasilitas mencakup penelitian dan pembiayaan, penelitian yaitu proses pengumpulan informasi mengenai jumlah anggota saluran dan pelanggan lainnya. Pembiayaan adalah melakukan kepastian bahwa anggota saluran tersebut memiliki uang yang cukup untuk mempermudah aliran barang melewati saluran distribusi hingga ke konsumen akhir.

Manfaat Saluran Distribusi

Adapun manfaat dari distribusi adalah:

  • Untuk Produsen, terbantunya penyaluran barang dan jasa yang dihasilkan produsen ke konsumen sehingga bisa menjaga kelangsungan produksi
  • Untuk Konsumen, mempermudah membeli barang atau jasa yang diperlukan
  • Meningkatnya nilai guna suatu barang, karena barang yang menumpuk pada produsen tanpa disalurkan tidak akan bisa dirasakan manfaat dan kegunaannya oleh masyarakat.
  • Menjaga stabilnya harga, karena barnag yang menumpuk disuatu tempat bisa menurunkan harga sementara di daerah yang kekurangan harga cenderung akan naik.

Tingkatan dan Bentuk Saluran Distribusi

Ada tingkatan dalam saluran distribusi yang dikemukakan oleh Laksana (2008:124) yakni:

  • Saluran nol tingkat atau saluran pemasaran langsung (Zero Level Channel), produsen menjual secara langsung ke konsumen
  • Saluran satu tingkat (one level channel) memiliki satu perantara penjualan. Dalam pasar konsumen perantara ini sekaligus menjadi pengecer (retailer) sedangkan pasar industri adalah suatu penyalur tinggal dan penyalut industri
  • Saluran dua tingka (two level channel) memiliki dua perantara penjualan. Dalam pasar konsumen meraka dalam grosir atua pedagang besar (wholeseler) dan menjadi pengecer (retailer), sedang dalam pasar industri mereka dapat menjadi suatu penyalur tinggal dan penyalur industri.
  • Saluran tiga tingkat (three level channel) memiliki tiga perantara penjualan yakni grosir, pemborong (jobber), pengecer (retailer) adalah seorang pemborong yang sering ada ditengah antara grosir dan pengecer.

Menurut Gitosudarmo (1999) ada tiga kelompok dalam pemasaran yang memiliki peran dalam saluran distribusi dalam aktivitasnya, yakni:

Pedagang Perantara
Pedagang perantara (merchant middleman) adalah pedangan besar ataupun pedagang eceran yang membeli suatu barang atau jasa oleh kare itu, sempat memiliki atau mempunyai hak atas kepemilikin barang tersebut selanjutnya menjualnya kembali. Meskipun mereka membantu produsen tetapi mereka adalah suatu lembaga yang bebas, sehingga tidak dikendalikan oleh produsen

Agen Perantara
Agen perantara (agen middleman) adaah para agen, broker, manufactures, representatives, pedagang komisioner, salesman dan lainnya yang mencari konsumen yang selanjutnya mengadakan negosiasi atas nama produsen untuk suatu barang atau jasa yang disalurkannya. Perbedaannya dengan pedagang perantara adalah terhadap hak kepemilikan barang atau jasa dimana agen perantara tidak memiliki hak terhadap kepemilikan barang tersebut.

Lembaga Pelayanan
Lembaga pelayanan (facilitator) adalah lembaga-lembaga yang bebas. Lembaga ini sifatnya membantu penyaluran tetapi mereka tidak memiliki hak kepemilikan barang atau negosiasi pembelian dan penjualan suatu barnag atau jasa tertentu. Misalnya adalah lembaga keuangan, biro perjalanan dan pengiriman barang serta perusahaan pergudangan.

Pengertian Saluran Distribusi, Fungsi, Manfaat, Tingkatan, Bentuk, Macam-Macam

Macam-macam Saluran Distribusi

Adapun macam-macam atau jenis-jenis saluran distribusi barang dan jasa adalah sebagai berikut:

  • Produsen ==>> Konsumen (Biasanya Jasa). Contoh: Rumah makan, bengkel, salon, pangkas rambut
  • Produsen ==>> Retailer ==>> Konsumen. Contoh: Koran, eskrim, roti
  • Produsen ==>> Wholesaler ==>> Retailer ==>> Konsumen. Contoh: Mie instan, beras, sayuran, minuman dalam kemasan
  • Produsen ==>> Agen ==>> Wholesaler ==>> Retailer ==>> Konsumen. Contoh: Barang impor
  • Produsen ==>> Industri (Produsen). Contoh: Pabrik mie telor menjual produknya kepada pedagang mie ayam
  • Produsen ==>> Wholesaler ==>> Industri (Produsen). Contoh: Suatu distribusi membeli mesin berat dari luar negeri.

Demikianlah telah dijelaskan tentang Pengertian Saluran Distribusi, Fungsi, Manfaat, Tingkatan, Bentuk dan Macamnya, semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.

Daftar Isi