Pengertian Abiotik dan Komponen Abiotik (Terlengkap)

Pengertian Abiotik dan Komponen Abiotik (Terlengkap) – Dalam lingkungan sekitar kita dapat menemui dengan banyak fenomena alam seperti hujan, panas, suhu dan lain-lain. Tanpa di sadari ini semua berkaitan dengan ekosistem yang telah terbentuk.

Pengertian Abiotik dan Komponen Abiotik (Terlengkap)

Semua yang ada di lingkungan ini memiliki banyak kegunaan bahkan benda mati pun memilki manfaat yangbesar bagi kehidupan yang ada di sekitarnya. Lingkungan sekitar sangat berpengaruh dengan organisme yang ada di dalamnya karena lingkungan dapat menjadi tempat penyebaran organisme.

Abiotik merupakan salah satu pembentuk ekosistem dari organisme yang ada di dunia. Untuk dapat mengenal tentang abiotik maka dapat akan kami jelaskan lebih lengkapnya sebagai berikut:

Pengertian Abiotik

Biotik atau lingkungan abiotik adalah semua benda tidak bergerak atau mati yang ada di permukaan bumi memiliki manfaat dan pengeruh di dalam kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Contoh nya akan di jelaskan di bawah ini:

1. Suhu

Suhu merupakan hal penting bagi makhluk organisme karana suhu akan mempengaruhi metabolisme yang ada di dalam tubuh. Ada sebagian besar dari organisme yang tidak dapat bertahan pada suhu tertentu. Suhu terlalu dingin dan suhu panas dapat berdampak pada tubuh organisme seperti merusak protein.

2. Air

Air merupakan kebutuhan yang tidak dapat terlepas dari kehidupan makhluk hidup. Sebagian besar tubuh tersusun atas air (90%). Air berfungsi sebagai pelindung dan fungsi penghantar di dalam tubuh. Air di bumi ini terbagi menjadi air asin atau air laut dan air tawar. Biota air tawar memiliki kelimpahan air yang ada di dalam tubuhnya, biota air asin memiliki konsentrasi kelimpahan garam yang tinggi di dalam tubuhnya.

3. Cahaya Matahari

Sumber utama dari energi cahaya yang di gunakan bagi beberapa organisme untuk dapat membuat makanan. Fotosintesis adalah reaksi yang penting bagi tumbuhan karena ini merupakan raksi yang dapat menyediakan makanan bagi sebagian makhluk hidup. Cahaya juga mempengaruhi persebaran organisme ke beberapa lingkungan. Cahaya juga bermanfaat bagi organisme yang menggunakan cahaya matahari untuk dapat menentukan waktu untuk bermigrasi, pembuangan dan yang lainnnya. Tak hanya itu cahaya juga bermanfaat bagi kulit karena dapat memberikan vitamin D dan provitamin.

4. Batu Dan Tanah

Batu dan tanah berperan dalam persebaran organisme karena memiliki struktur fisik, pH, dan kandungan mineral yang beragam. Tanah yang berkondisi mineral tinggi memiliki banyak organisme di banding tanah tandus.

5. Angin

Disini angin dapat membantu dalam penguapan atau evaporasi yang merupakan proses kehilangan air bagi organisme daratan. Angin memperkuat berpengaruhnya suhu lingkungan.

6. Iklim

Iklim yang mendominasi cuaca di suatu wilayah memilki pengaruh persebaran organisme. Untuk iklim yang ada di bumi sangat beragam tetapi iklim tropis adalah iklim yang paling di sukai oleh sebagian organisme sehingga banyak di temui bermacam organisme.

6. Garam Mineral

Ada beberapa organisme yang memiliki kemampuan kesetimbangan kandungan garam tinggi yang ada di dalam air memalui proses osmosis.

Pengertian Dan Komponen Abiotik Lengkap

7. Kelembapan

Kelembapan berpengaruh dengan iklim sehingga berpengeruh juga terhadap pertumbuhan tumbuhan. Daerah yang berkelembapan tinggi memilki sebuah ekosistem dengan komposisi yang berbeda.

8. Derajad Keasaman (pH)

PH sangat berpengeruh untuk tumbuhan karena pH untuk dapat di tumbuhi tumbuhan berkisar 5,8-7,2. PH di pengeruhi oleh iklim yang ada di daerah tersebut.

Sekianlah penjelasan mengenai Pengertian Abiotik dan Komponen Abiotik (Terlengkap) yang di jelaskan oleh seputarpengetahuan.co.id. Abiotik secara sengaja atau tidak sengaja kita abaikan tetapi memilki banyak kegunaan bagi kehidupan makhluk hidup. semoga bermanfaat 🙂

Baca juga:

Daftar Isi