√ Pengertian Piutang Dagang, Jenis dan Masalah Akuntansi Lengkap

Pengertian Piutang Dagang, Jenis dan Masalah Akuntansi Lengkap – Pada pembahasan kali ini kami akan mengulas tentang piutang dagang. Yang meliputi pengertian, jenis-jenis, masalah akuntansi yang berhubungand dengan piutang dagang dengan pembahasan lengkap dan mudah dipahami.

Pengertian Piutang Dagang, Jenis dan Masalah Akuntansi Lengkap

Untuk lebih detailnya silakan simak ulasan dibawah ini dengan seksama.

Pengertian Piutang Dagang

Piutang dagang atau dalam bahasa Inggris Account Receivable merupakan hak atau tagihan perusahaan terhadap pihak lainnya yang pada akhirnya akan dimintakan pembayarannya apabila telah pada waktunya.

Piutang dagang ini muncul sebab perusahaan melakukan suatu penjualan barang dagangan atau barang lain dengan cara kredit. Van Horne dan Wachowicz menyatakan, piutang dagang yaitu sejumlah uang yang dialihkan kepemilikannya kepada suatu perusahaan oleh para pelangga yang telah membeli barang atau jasa secara kredit.

Seringkali, piutang dagang ini tidak disebutkan pada sebuah perjanjian khusus seperti tagihan lain. Dengan seperti itu, pelunasan piutang dagang kurang bisa dijamin dan juga sulit untuk dilakukan pemindahan atau diperjualbelikan.

Piutang dagang yang dikehendaki untuk ditagih dalam jangka waktu satu tahun atau siklus usaha normal dikategorikan sebagai aktiva lancar, tetapi kadan-kadang semua piutang dagang sebagai aktiva lancar tanpa memandang jangka waktu tertagihnya.

Pada kasus demikian, jumlah piutang dagan yang jangka waktu penagihannya lebih dari satu tahun atau siklus usaha normal harus diungkap dalam catatan terhadap laporan keuangan. Apabila penjualan dengan cara kredit terutang PPN (Pajak Pertambahan Nilai) sebesar 10% dari harga barang, maka piutang dagang dicatat termasuk PPN.

Ketika dalam penagihan piutang dagang tidak dengan melengkapi surat perjanjian formal namun hanya unsur kepercayaan dan kebijakan perusahaan dengan menetapkan syarat penjualan seperti 3/10, n/30.

Angka itu mempunyai arti pelanggan melunasi dalam jangka waktu atau sama dengan 10 hari dari tanggal transaksi maka akan diberikan potongan atau diskon sebesar 3% dan piutang tersebut diharapkan dapat diterima dalam jangka waktu selama-lamanya 30 hari sesudah transaksi.

Jenis-jenis Piutang Dagang

Terdapat beberapa jenis piutang dagang, antara lain:

  • Wesel Tagih
    Wesel tagih atau notes receivables ini dikuatkan oleh janji formal dengan tertulis sebagai pembayaran.
  • Piutang Usaha
    Piutang usaha atau accounts receivables merupakan piutang dagang yang tidak memperoleh jaminan rekening terbuka. Piutang dagang merupakan sebuah perluasan kredit jangka pendek terhadap pelanggan. Pembayaran dapat dilakukan ketika jatuh tempo dalam 30-90 hari.

Masalah Akuntansi Yang Berhubungan Dengan Piutang Dagang

Seringkali, masalah akuntansi yang berhubungan dengan piutang dagang adalah sebagai berikut:

  • Pengakuan piutang dagang
  • Penilaian piutang dagang
  • Pengalihan piutang dagang

Pengakuan Piutang Dagang

Sebuah piutang dagang dapat diakui atau dicatata ketika perusahaan mendapatkan piutang dagang tersebut dengan cara melakukan transaksi penjualan kredit, terjadinya retur dan potongan penjualan, dan terdapat pelunasan piutang dagang oleh perusahaan.

Penilaian Piutang Dagang

Berdasarkan prinsip akuntansi Indonesia, piutang dagang harus tercatat dan dilaporkan pada neraca sebesar nilai kas bersih (neto) yang dapat diperoleh dengan jumlah piutang sesudah dikurangi Cadangan Kerugian Piutang Tak Tertagih.

Pengertian Piutang Dagang, Jenis, Masalah Akuntansi

Pengalihan Piutang Dagang

Artinya pengalihan piutang adalah ketika perusahaan mengalihkan piutang usaha yang ada kepada pihak lain seperti bank, lembaga keuangan dan pegadaian piutang yang tujuannya mempercepat penerimaan kas dari piutangnya. Terdapat beberapa alasan perusahaan untuk menjual atau mengalihkan piutangnya yakni:

  • Kondisi atau keadaan perusahaan sedang mengalami kesulitan dalam mendapatkan pinjaman dan tingginya tingkat bunga menjadikan sebab perusahaan harus merubah piutang yang ada menjadi kas.
  • Penagihan piutang pelanggan biasanya membutuhkan waktu yang dapat dibilang lama dan kadang kadang juga memerlukan biaya, hal ini menjadikan perusahaan memilih menerima kas yang lebih kecil daripadai kas yang sebenarnya.

Demikianlah telah dijelaskan tentang Pengertian Piutang Dagang, Jenis dan Masalah Akuntansi Lengkap. Semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.

Daftar Isi