√ Pengertian Senyawa Kimia, Ciri, Jenis & Tata Nama (Lengkap)

Pengertian Senyawa Kimia, Ciri-Ciri, Jenis-Jenis, Tata Nama Terlengkap – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang Senyawa Kimia. Meliputi pengertian, ciri-ciri, jenis-jenis dan tata nama senyawa kimia dengan pembahasan lengkap dan mudah dipahami. Untuk lebih detailnya silakan simak ulasan dibawah ini.

Pengertian Senyawa Kimia, Ciri, Jenis & Tata Nama (Lengkap)

Mari kita bahas pengertian senyawa kimi terlebih dahulu.

Pengertian Senyawa Kimia

Senyawa Kimia merupakan zat kimia murni yang penyusunnya dari dua atau beberapa unsur yang dapat dipecah-pecah lagi unsur pembentuknya dengan reaksi kimia. Pada senyawa kimia dapat dibedakan dengan rumus kimia dengan melihat jumlah atom penyusunnya. Senyawa kimia bisa ditemukan dalam berbagai bentuk seperti pada padatan, cairan sampai gas.

Ciri-Ciri Senyawa Kimia

Terdapat ciri-ciri dari senyawa kimia, antara lain:

  • Senyawa kimia adalah suatu bentuk zat tunggal
  • Bisa diuraikan kembali menjadi beberapa unsur sesuai dengan jumlah unsur yang menyusun atau membentuknya melalui proses atau reaksi kimia.
  • Komposisi atau jumlah unsur yang dipakai untuk membentuk suatu senyawa berbeda-beda. Hal ini membuat sifat yang ada pada senyawa kimia berbeda dengan sifat yang dimiliki oleh unsur penyusunnya.
  • Senyawa kimia berupa gabungan unsur kimia dengan perbandingan tertentu.

Sifat Senyawa Kimia

Senyawa kimia terdiri dari beberapa unsur kimia, tetapi sifat senyawa kimia dan unsur penyusunnya berbeda. Berikut ini sifat senyawa kimia, antara lain:

  • Senyawa terbuat dari beberapa unsur kimia dengan melewati reaksi kimia.
  • Sifat yang ada pada suatu senyawa berbeda dengan sifat unsur yang membentuknya. Hal itu karena perbedaan komposisi unsur yang dipakai dalam suatu senyawa kimia.
  • Senyawa dapat diuraikan menjadikan beberapa unsur tertentu
  • Tidak dapat dipisahkan secara fisika

Jenis-Jenis Senyawa Kimia

Adapun klasifikasi macam-macam jenis senyawa kimia, antara lain:

Senyawa Kimia Ionik

Senyawa ionik merupakan suatu senyawa kimia yang terbuat dari unsur-unsur ion. Unsur ion itu dijadikan satu dengan memakai gaya elaktrostatik. Ikatan pada senyawa ini disebut dengan ikatan ionik.

Senyawa ionik merupakan jenis merupakan jenis senyawa yang sifatnya netral secara menyeluruh. Tetapi ion yang membentuknya ada ion positif dan ion negatif. Ion positif disebut dengan kation dan ion negatif disebut dengan anion. Contoh senyawa ionik antara lain Natrium Klorida dengan (Na+) dan (Cl-). Kalium Klorida dengan (K+) dan (CL-) dan lain sebagainya.

Senyawa Kimia Oksida

Senyawa oksida merupakan jenis senyawa kimia yang unsur penyusunnya tersusun atas unsur oksigen dan unsur lainnya. Pada umumnya, senyawa ini terbentuk karena terdapat oksidasi unsur yang dilakukan oksigen di udara.

Senyawa Kimia Organik

Senyawa organik merupakan jenis senyawa kimia yang penyusunnya dari karbon dan hidrogen sebagai unsur utamanya. Tetapi dalam senyawa ini juga ada unsur laini seperti oksigen, halogen, belerang dan fosfor.

Senyawa Kimia Asam

Senyawa asam merupakan jenis senyawa kimia yang mempunyai rumus umum HA. Namun senyawa ini dilarutkan dalam air maka akan mempunyai pH dibawah 7. Senyawa asam akan memberikan ion H+ di senyawa lain (basa)

Senyawa Kimia Basa

Senyawa basa merupakan jenis senyawa kimia yang menerima atau menyerap ion H+. Senyawa ini mempunyai pH lebih besar dari 7 dan melepaskan ion OH+.

Tata Nama Senyawa Kimia

Menurut unsur pembentuknya, tata nama senyawa atau penamaan senyawa dapat dilihat dibawah ini:

1. Senyawa Kimia Yang Terbentuk Dari Unsur Logam Dan Non Logam

Senyawa yang terbentuk dari dua jenis unsur logam ini mempunyai tata nama senyaw dengan aturan tertentu. Nama unsur logam akan menjadi nama depan, kemudian nama unsur non logam dijadikan sebagai nama belakang. Contoh senyawa yang tersusun dari unsur logam dan nonlogam, antara lain:

  • Kalsium Brom ditulis CaBr
  • Magnesium Oksigen ditulis MgO

2. Senyawa Kimia Yang Terbentuk Dari Unsur Non Logam Dan Non Logam

Penulisan pada nama senyawa yang terdiri dari unsur non logam dan non logam mempunyai aturan tertentu yakni:
Jika terdiri dari dua unsur non logam maka pada nama belakangnya diberi akhiran da.
Jika terdiri dari lebih dua unsur maka penamaannya dapat dilakukan dengan menyebutkan angka indeksnya balam Bahasa Yunani. Dibawah ini adalah penamaan angka indeks unsur senyawa.

1 = Mono
2 = Di
3 = Tri
4 = Tetra
5 = Penta
6 = Heksa
7 = Hepta
8 = Okta
9 = Nona
10 = Deka

Berikut adalah contoh dari penamaan senyawa yang terbentuk dari unsur non logam saja, antara lain:

  • CO dibaca Karbon Monoksida
  • CO2 dibaca Karbon Dioksida
  • CO3 dibaca Karbon Trioksida
  • CO5 dibaca Karbon Pentaoksida

3. Senyawa Kimia Yang Terbentuk Dari Unsur Hidrogen Dan Non Logam

Aturan di penulisan atau penamaan senyawa yang terdiri dari unsur hidrogen dan unsur non logam, yakni:

  • Kata hidrogen sebagai nama depan selanjutnya diikuti oleh nama unsur non logam sebagai nama belakang. Kemudian untuk akhirannya ditambahkan -ida. Contohnya adalah senyawa HF mempunyai nama Hidrogen Flourida.
  • Kata asam dipakai sebagai kata depan dan sebagai pengganti nama hidrogfen. Kemudian diikuti dengan nama dari unsur non logam dan ditambahkan dengan akhiran ida. Contohya senyawa HF yang dikenal dengan nama Hidrogen Flourida menjadi HF dengan nama Asam Flourida.

Pengertian Senyawa Kimia, Ciri-Ciri, Jenis-Jenis, Tata Nama

4. Senyawa Kimia Yang Terbentuk Dari Unsur Logam, Oksigen Dan Hidrogen

Aturan di penulisan senyawa yang tersusun dari tiga jenis mempunyai aturan sebagai berikut:

  • Jika unsur oksigen merupakan unsur kedua kemudian dibelakangnya ada unsur hidrogen maka dalam penamaan atau penulisan senyawa tersebut bisa memakai nama dari unsur logam sebagai nama depan.
  • Gabungan nama unsur hidrogen dan unsur oksigen dipakai nama hidroksida yang dipakai sebagai nama belakang.

Contoh penamaan senyawa yang terdiri dari Unsur Logam, Oksigen dan Hidrogen antara lain:

  • NaOH dibaca dengan Natrium Hidroksida
  • MgOH dibaca dengan Magnesium Hidroksida
  • KOH dibaca dengan Kalium Hidroksida

Demikianlah telah dijelaskan tentang Pengertian Senyawa Kimia, Ciri, Jenis & Tata Nama (Lengkap), semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.

Daftar Isi