9 Pengertian Struktur Sosial Menurut Para Ahli, Ciri & Fungsinya – Berbicara mengenai struktur sosial, kita pasti mengidentikkannya dengan kemiskinan dan kekayaan. Mengapa harus demikian? Memangnya apa sebenarnya makna dari struktur sosial itu sendiri? mari kita cari tahu pengertiannya disini.
Definisi Struktur Sosial ialah tatanan atau susunan sosial yang membentuk beberapa kelompok sosial dalam suatu masyarakat. Pada kasus ini, struktur sosial dapat dibedakan menjadi 2 susunan yakni horizontal dan vertikal. Contoh dari struktur sosial yang Horizontal adalah kelompok pria dan kelompok wanita, atau kelompok orang beragama Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Budha dan Konghucu. Cirinya masing-masing dalam kelompok tersebut tidak bertingkat, artinya di masyarakat kedudukannya sama.
Sedangkan contoh dari Sruktur sosial yang Vertikal adalah kelompok orang kaya dan kelompok orang miskin, hal ini menunjukkan kedudukan yang berbeda dalam masyarakat. Orang kaya berada di tempat yang lebih tinggi daripada orang miskin, atau seorang raja dan rakyatnya.
9 Pengertian Struktur Sosial Menurut Para Ahli, Ciri & Fungsinya
Mari kita bahas dulu apa kata para ahli tentang pengertian struktur sosial.
Pengertian Struktur Sosial Menurut Para Ahli
Pengertian dari struktur sosial tidak hanya seperti yang dipaparkan diatas saja, ada beberapa ahli yang menjelaskan makna dari struktur sosial itu sendiri, antara lain;
- Menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi (Dalam Soerjono Soekanto, 20;2005)
Struktur sosial merupaka keseluruhan jalinan antara unsur-unsur sosial yang pokok, yaitu kaidah-kaidah sosial (norma-norma sosial), lembaga-lembaga sosial, kelompok-kelompok sosial, serta lapisan-lapisan sosial. - Menurut Soerjono Soekanto (59;2005)
Struktur sosial merupakan jaringan dari unsur-unsur sosial pokok, yang meliputi:- Kelompok sosial,
- Kebudayaan,
- Lembaga sosial,
- Strati kasi sosial,
- Kekuasaan dan wewenang.
- Abdul Syani (Dalam Basrowri, 69;2005)
Struktur sosial adalah suatu tatanan sosial dalam kehidupan masyarakat yang merupakan jaringan dari unsur-unsur sosial yang pokok. - D. Hendropuspito (89;1999)
Struktur sosial adalah skema penempatan nilai-nilai sosio-budaya dan organ-organ masyarakat pada posisi yang dianggap sesuai, demi berfungsinya organisme masyarakat sebagai suatu keseluruhan, dan demi kepentingan masing-masing bagian untuk jangka waktu yang relatif lama. - Firth (Dalam Basrowri, 67;2005)
Struktur sosial dianggap sama dengan organisasi sosial yang mengacu pada hubungan-hubungan sosial yang lebih fundamental yang memberikan bentuk dasar pada masyarakat, yang memberikan batas-batas pada aksi-aksi yang mungkin dilakukan secara organisatoris. - Menurut George Simmel, struktur sosial adalah kumpulan individu serta pola perilakunya.
- George C. Homans mengatakan bahwa struktur sosial merupakan hal yang memiliki hubungan erat dengan perilaku sosial dasar dalam kehidupan sehari-hari.
- William Kornblum, struktur sosial adalah susunan yang dapat terjadi karena adanya pengulangan pola perilaku undividu.
- Menurut E.R. Lanch struktur sosial adalah cita-cita tentang distribusi kekuasaan di antara individu dan kelompok sosial.
Ciri-ciri Struktur Sosial
Ada beberapa ciri dari struktur sosial, yakni;
1. Muncul pada kelompok masyarakat
Struktur sosial hanya bisa muncul pada individu-individu yang memiliki status dan peran. Status dan peranan masing-masing individu hanya bisa terbaca ketika mereka berada dalam suatu sebuah kelompok atau masyarakat. Pada setiap sistem sosial terdapat macam-macam status dan peran indvidu. Status yang berbeda-beda itu merupakan pencerminan hak dan kewajiban yang berbeda pula.
2. Berkaitan erat dengan kebudayaan
Kelompok masyarakat lama kelamaan akan membentuk suatu kebudayaan. Setiap kebudayaan memiliki struktur sosialnya sendiri. Indonesia mempunyai banyak daerah dengan kebudayaan yang beraneka ragam. Hal ini menyebabkan beraneka ragam struktur sosial yang tumbuh dan berkembang di Indonesia. Hal-hal yang memengaruhi struktur sosial masyarakat Indonesia adalah sbb:
- Keadaan geografis
Kondisi geografis terdiri dari pulau-pulau yang terpisah. Masyarakatnya kemudian mengembangkan bahasa, perilaku, dan ikatan-ikatan kebudayaan yang berbeda satu sama lain. - Mata pencaharian
Masyarakat Indonesia memiliki mata pencaharian yang beragam, antara lain sebagai petani, nelayan, ataupun sektor industri. - Pembangunan
Pembangunan dapat memengaruhi struktur sosial masyarakat Indonesia. Misalnya pembangunan yang tidak merata antra daerah dapat menciptakan kelompok masyarakat kaya dan miskin.
3. Dapat berubah dan berkembang
Masyarakat tidak statis karena terdiri dari kumpulan individu. Mereka bisa berubah dan berkembang sesuai dengan tuntutan zaman. Karenanya, struktur yang dibentuk oleh mereka pun bisa berubah sesuai dengan perkembangan zaman.
Fungsi Struktur Sosial
- Pertama Fungsi identitas, yaitu sebagai penegas identitas yang dimiliki suatu kelompok.
- Fungsi kontrol yaitu untuk mengontrol individu yang berada dalam struktur sosial tertentu.
- Fungsi pembelajaran, yaitu dengan adanya struktur sosial individu dapat belajar melalui interaksi yang terjadi di dalamnya.
Itulah tadi penjelasan lengkap kita mengenai 9 Pengertian Struktur Sosial Menurut Para Ahli, Ciri & Fungsinya, semoga pembahasan kita diatas dapat menambah pengetahuan kita tentang struktur sosial. Sekian dan terimakasih 🙂
Bava juga :
- Proses Interaksi Sosial dan Proses Sosial (Pembahasan Lengkap)
- Manusia Sebagai Makhluk Individu dan Makhluk Sosial
- Pengertian Kelompok Sosial Menurut Para Ahli : Ciri, Syarat dan Macam-Macam Kelompok Sosial
- Pengertian Kelompok Sosial dan Ciri-cirinya (Pembahasan Lengkap)
- 14 Pengertian Masyarakat Menurut Para Ahli (Pembahasan Lengkap)
Daftar Isi