√ Ciri Pokok Taksonomi dan Siklus Hidup Kormophyta Berbiji (Lengkap)

Ciri Pokok Taksonomi dan Siklus Hidup Kormophyta Berbiji (Lengkap) – Sebelumnya saya telah posting sebuah artikel yang berkaitan tentang Ciri-Ciri Pokok Taksonomi Dan Siklus Hidup Kormophyta Berspora sekarang saya akan membahas tentang Taksonomi dan Siklus Hidup Kormophyta Berbiji.

Ciri Pokok Taksonomi dan Siklus Hidup Kormophyta Berbiji (Lengkap)

Dalam Kormophyta terdapat dua kelompok utama, yaitu:

  • Gymnospermae (tumbuhan biji terbuka): biji tidak diselaputi oleh daun dan buah (karpellum)
  • Angiospermae (tumbuhan biji tertutup): biji diselaputi oleh daun dan buah (karpellum).

Kormophyta berbiji yang memiliki mikrospora adalah Angiospermae. Dalam siklus hidupnya, baik itu Gymnospermae maupun angiospermae, menghasilkan biji sebagai upaya untuk memencarkan dirinya pada area yang lebih luas untuk pergiliran generasi berikutnya.

Biji terbentuk melalui proses pembuahan yang didahului oleh polinasi atau penyerbukan pada tumbuhan yang berbunga.

Pembuahan (fertilisasi) terbagi kedalam dua kategori pada Kormophyta berbiji, yaitu:

  • Pembuahan tunggal: hanya terjadi peleburan sel kelamin jantan dan betina saja (pada Gymnospermae)
  • Pembuahan ganda: mengalami dua kali fertilisasi. Fertilisasi ini terjadi dalam ruang bakal buah. Didalam ruang bakal buah terdapat 8 inti, yaitu:
    • Antipoda: 3 inti haploid
    • Inti kandung lembaga sekunder (IKLS): 2 inti haploid yang bergabung menjadi diploid
    • Sinergid: 2 inti haploid
    • Ovum: 1 inti haploid

Pembuahan ganda meliputi:

  • Inti generatif I (pada buluh serbik sari) + ovum —> zigot (2n)
  • Inti generatif II (pada buluh serbuk sari) + IKLS —> endosperm (cadangan makanan / 3n)

Pada pembuahan ganda, yang memiliki kromosom triploid adalah endosperm (cadangan makanan) yang merupakan hasil fertilisasi IKLS oleh inti generatif II. Embrio pada tumbuhan biji dapat terbentuk oleh beberapa sebab, antara lain:

  • Jika embrio berasal dari sel telur yang dibuahi disebut amfimiksis.
  • Jika embrio terjadi tanpa melalui peleburan sperma dan ovum disebut apomiksis.

Ciri Pokok Taksonomi Dan Siklus Hidup Kormophyta Berbiji

Macam-macamnya yaitu:

  • Apogami yaitu embrio dari sinergid atau antipoda tanpa adanya pembuahan.
  • Partenogenesis yaitu embrio dari sel telur yang tidak dibuahi.
  • Embrio adventif yaitu embrio dari sel nuselus, yakni bagian selain kandung lembaga.

Apabila mengalami kedua macam kejadianpembentukan embrio tadi, maka akan membentuk banyak embrio atau poliembrioni.

Demikian pembahasan tentang Ciri Pokok Taksonomi dan Siklus Hidup Kormophyta Berbiji (Lengkap), semoga dapat bermanfaat. Sekian dan terimakasih.