√ Pengertian Hipertensi, Jenis, Faktor Penyebab dan Pencegahannya

Pengertian Hipertensi, Jenis, Faktor Penyebab dan Pencegahannya – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang Hipertensi. Yang meliputi pengertian, jenis-jenis dan faktor yang menyebabkan serta bagaimana melakukan pencegahan terhadap hipertensi dengan pembahasan lengkap dan mudah dipahami.

Pengertian Hipertensi, Jenis, Faktor Penyebab dan Pencegahannya

Untuk lebih detailnya silakan simak ulasan dibawah ini dengan seksama.

Pengertian Hipertensi

WHO (2013): Hipertensi atau yang disebut juga dengan tekanan darah tinggi yaitu suatu tekanan darah yang disebabkan oleh penekanan darah di dinding pembuluh darah (arter) pada saat dipompa oleh jantung.

Darah dibawa dari jantung, menuju ke seluruh tubuh melewati pembuluh darah. Setiap kali jantung berdetak, jantung akan memompa darah menjadikan menimbulkan tekanan terhadap setiap pembuluh darah.

Jenis-Jenis Hipertensi

Kaplan (2002) dan Udjianti (2010) menyatakan menurut sebabnya hipertensi dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu:

Hipertensi Esensial (Idiopatik)

Hipertensi esensial (idiopatik) merupakan hipertensi yang belum diketahui pasti sebabnya yang mencakup 90-95% penderita. Pato genesis hipertensi esensial dipercaya sebagai akibat interaksi berbagai macam faktor baik genetik ataupun lingkungan, seperti asupan garam, kebiasaan konsumsi alkohol, stress, obesitas, kurangnya aktivitas fisik dan konsumsi lemak jenuh.

Hipertensi Sekunder

Lilyasari (2007) menyatakan Hipertensi sekunder merupakan hipertensi yang diketahui sebab spesifiknya. Hipertensi sekunder menyerang 5-10% penderita dan yang menjadi sebabnya yaitu:

  • Penyakit ginjal, adalah penyebab paling utama hipertensi sekunder. Hipertensi renovaskuler berkaitan dengan penyempitan satu atau lebih arteri yang secara langsung membawa darah ke ginjal. Sebanyak 90% lesi arteri renal pada klien dengan hipertensi dikarenakan oleh aterosklerosis atau fibrous dysplasia (pertumbuhan abnormal jaringan fibrous).
  • Penyakit endokrin yakni suatu gangguan pada endokrin yang bisa mengakibatkan hipertensi sekunder seperti hipotiroid, hiperkalsemia dan akromegali.
  • Cuartation aorta yakni suatu penyempitan aorta congenital yang bisa menjadi penghambat aliran darah melewati lengkung aorta dan menyebabkan meningkatnya tekanan darah diatas area kontraksi.
  • Hipertensi pada kehamilan, hipertensi yang dialami pada wanita hamil yang dinamakan pereclampsia. Seringkali hipertensi ini akan kembali normal setelah persalinan tetapi ada juga yang menetap sesudah persalinan pada sebagai wanita. Wanita yang pernah menderita preeclampsia lebih besar resikonya terkena hipertensi pada masa selanjutnya.
  • Kelainan neurologis, contohnya tumor otak, encephalitis dan gangguan psikiatrik.

Gejala Hipertensi

Adapun gejala penyakit hipertensi antara lain:

  • Mengalami sakit kepala
  • Rasa pegal dan pada tengkuk rasanya sakit
  • Susah tidur
  • Terjadi peningkatan tekanan darah >140/90 mmHg
  • Mata menjadi berkunang-kunang
  • Dada terasa berdebar-debar
  • Cepat merasakan lelah
  • Telinga berdenging

Faktor yang menjadi Penyebab Hipertensi

WHO (2013) menyatakan terdapat tiga faktor yang bisa menyebabkan hipertensi, yakni:

Faktor Perilaku

  • Mengkonsumsi makanan yang banyak kandungan lemak dan garam, dan juga kurang konsumsi buah dan sayuran
  • Minum alkohol
  • Sedikit aktivitas fisik
  • Faktor psikis dan stress
  • Merokok

Faktor Ekonomi dan Sosial

  • Pendapatan. Pendapatan atau penghasilan yang cukup bisa membantu seseorang untuk dapat mengonsumsi makanan yang sehat. Dan juga masalah penghasilan dan pekerjaan juga dapat memunculkan stress yang dapat menjadi pemicu terjadi hipertensi.
  • Pendidikan. Pendidikan dan pengetahuan masyarakat yang cukup bisa mencegah terjadi hipertensi.

Faktor Metabolik

Faktor metabolik bisa memberikan peningkatan risiko terkena hipertensi yang bisa mengakibatkan penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung stroke dan gagal jantung antara lain:

  • Usia, tekanan darah menjadi tinggi sesuai umur, dimulai dari sejak umur 40 tahun.
  • Obesitas
  • Kadar kolestrol yang tinggi dalam darah
  • Diabetes
  • Genetik

Pengertian Hipertensi, Jenis-Jenis, Faktor Penyebab, Pencegahan

Pencegahan Penyakit Hipertensi

Adapun untuk mencegah penyakit hipertensi dapat dengan melakukan beberapa aktivitas berikut:

  • Melakukan olahraga dengan teratur sesuai kemampuan
  • Menjaga berat badan agar tetap ideal
  • Mengkonsumsi buah dan sayur sehat
  • Mengurani konsumsi garam dan juga makanan yang tinggi lemak
  • Mengubah pola hidup yang tidak sehat
  • Menghindari stress
  • Melakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur

Demikianlah telah dijelaskan tentang Pengertian Hipertensi, Jenis, Faktor Penyebab dan Pencegahannya, semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.

Daftar Isi