√ Pengertian Devaluasi, Tujuan, Faktor, Dampak dan Contohnya

Pengertian Devaluasi, Tujuan, Faktor, Dampak dan Contohnya – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang Devaluasi. Yang meliputi pengertian, tujuan, faktor, dampak, contoh dan cara mengatasi devaluasi dengan pembahasan lengkap dan mudah dipahami.

Pengertian Devaluasi, Tujuan, Faktor, Dampak dan Contohnya

Untuk lebih detailnya silakan simak ulasan dibawah ini dengan seksama.

Pengertian Devaluasi

Devaluasi merupakan turunnya nilai mata yang dalam negeri terhadap mata uang luar negeri. Apabila hal ini terjadi, seringkali pemerintah akan melakukan intervensi supaya nilai mata uang dalam negeri kembali stabil.

Pemakaian istilah devaluasi biasa berkaitan dengan menurunnya nilai suatu mata uang satu negara pada nilai mata uang asing. Devaluasi juga mengarah pada kebijakan pemerintah. Atau secara singkatnya, pengertian devaluasi yaitu kondisi dimana mata uang lokal mempunyai kurs atau harga yang lebih murah secara internasional.

Tujuan Devaluasi Mata Uang

Beberapa tujuan dilaksakannya suatu devaluasi mata uang oleh pemerintah, yakni:

  • Untuk meningkatkan ekspor dan menekan jumlah impor. Hal itu agar bisa memperbaiki Balance of Payment.
  • Untuk meningkatkan penggunaan produksi dalam negeri. Ini bisa diraih apabila barang impor harganya menjadi lebih mahal dari barang lokal.
  • Tercapainya kesetimbangan Balance of Payment, menjadikan kurs mata uang asing menjadi lebih stabil.

Faktor Penyebab Devaluasi

Devaluasi sangat terpengaruh oleh perilaku masyarakat dan faktor yang penting menjadi sebab devaluasi adalah aktivitas import. Volume impor yang tinggi kepada barang dari luar negeri, utamanya apabila tidak diimbangi dengan aktivitas ekspor yang sepadan akan mengakibatkan semakin tingginya permintaan konversi nilai mata uang lokal menjadi mata uang asing, seperti dari rupiah ke dollar.

Jika permintaan tersebut semakin tinggi, maka kurs beli terhadap dollar akan naik dan nilai rupiah akan semakin turun yang juga akan memiliki dampak di terjadinya inflasi.

Oleh sebab itu, kebijakan devaluasi dikeluarkan pemerintah sebagi salah satu bentuk dalam menyelesaikan devaluasi dan membuat stabil kembali perekonomian suatu negara. Berikut ini adalah beberapa sebab devaluasi mata uang di suatu negara antara lain:

  • Aktivitas impor yang tinggi (bahan pokok, elektronik, bahan pangan dan keperluan lain)
  • Kegiatan eksport yang hanya pada bahan pangan dan biota laut.
  • Besarnya tingkat penganguran pada sebuah negara

Dampak Devaluasi

Dampak dari adanya devaluasi antara lain yakni:

Berkurangnya Volume Impor
Devaluasi menjadikan harga barang luar negeri menjadi mahal membuat masyarakat akan semakin susah dan terbebani untuk membelinya. Hal itu semakin lama akan merubah pola pikir masyarakat untuk membeli barang dalam negeri menjadi volume impor semakin berkurang.

Pada sisi lain, pemakaian barang lokal akan semakin tinggi yang nantinya dapat mempengaruhi pendapatan perkapita suatu negara.

Bertambahnya Volume Ekspor
Apabila nilai mata uang lokal rendah pada dunia internasional, maka harga barang lokal akan dikira murah oleh warga asing. Hal ini akan menjadi pendorong permintaan terhadap barang dari masyarakat luar negeri menjadikan volume eksport dapat bertambah.

Meningkatnya ekspor dapat menjadi peningkat jumlah peredaran mata uang asing seperti dollar dalam suatu negara sehingga dapat memperbaiki posisi BOP (balance of payment) dan BOT (balance of trade).

Barang Lokal Semakin Bersaing
Keadaan devaluasi dapat menjadi salah satu hal yang menjadi pemicu pengusaha lokal untuk bersaing dalam pasar internasional. Barang lokal yang menjadi dipasarkan terhadap masyarakat luar negeri akan bertambah banyak.

Bahkan harga barang lokal yang dirasa murah di luar negeri mengubah pola pikir masyarakat asing menjadikan mereka lebih memilih barang impor yang murah dibanding barang lokal yang ada di negara mereka yang memiliki kecenderungan lebih mahal. Dan juga karena hal itu akan membuat pengusaha lokal di luar negeri menurunkan harganya.

Meningkatnya Devisa
Ketidakseimbangan antara aktivitas ekspor-impor yang mana volume ekpor lebih tinggi daripada volume impor akan menjadikan keuntungan dalam perdagangan internasional menjadikan cadangan devisa banyak

Selanjutnya, cadangan devisa itu dapat digunakan untuk pengembangan maupun mendirikan suatu perusahaan yang dapat menyediakan lapangan kerja untuk memperkecil pengangguran.

Contoh Devaluasi di Indonesia

Ada beberapa contoh kasus devaluasi yang negara Indonesia alami, antara lain:

21 Agustus 1971
Di masa pemerintahan Presiden Soeharto (Orde Baru) melalui Menkeu Ali Wardhana. Di tanggal 15 Agustus 1971, Amerika Serikat harus memberhentikan penukaran dolar dengan emas.

Presiden Richard Nixon cemas dengan dikurasnya cadangan emas Amerika Serikat apabila dollar diperbolehkan terus dengan emas, sedangkan nilai ketika adlaah US $34,00 sudah dapat membeli 1 ons emas.

Soeharto tidak bisa menolak dari akibat gebrakan Nixon dan di tanggal 21 Agustus 1971, Indonesia melakukan devaluasi Rupiah dari Rp.378,00 menjadi Rp.415,00 per 1 US$.

15 Nopember 1978
Waktu pemerintahan Presiden Soeharto melalui Menkeu Ali Wardhana. Walaupun Indonesia memperoleh rejeki terdahap kenaikan harga minyak dampak Perang Arab-Israel 1973, tetapi Pertamina justru hampir bangkrut dengan hutang sebesar US$10 Miliar dan Ibnu Sutowo mengundurkan diri sebagai direktur utama di 1976. Selanjutnya pada tanggal 15 November 1978 dilaksanakan devaluasi rupiah dari Rp.415,00 menjadi Rp.625,00 per 1 US$.

Pengertian Devaluasi, Tujuan, Faktor, Dampak, Contoh, Cara Mengatasi

30 Maret 1983
Waktu Pemerintahan Presiden Soeharto melalui Menkeu Radius Prawiro. Ketika itu, Menkeu Radius Prawiro melakukan devaluasi rupiah 48%, jadi nyaris sama dengan menggunting nilai separuh. Kurs 1 dolar As naik dari Rp.792,50 menjadi Rp.970,00.

12 September 1986
Masa pemerintahan Presiden Soeharta melalui Menkeu Radius Prawiro. Di tangal 12 September 1986 Menteri Radius Prawiro melakukan devaluasi lagi sebesar 47% dari Rp.1.134,00 menjadi Rp.1.664,00 per dolar Amerika.

Demikianlah telah dijelaskan tentang Pengertian Devaluasi, Tujuan, Faktor, Dampak dan Contohnya, semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.

Daftar Isi