√ Pengertian Pasar Modal, Sejarah, Tujuan, Fungsi, Jenis, Manfaat, Peran, Struktur dan Contohnya

Pengertian Pasar Modal, Sejarah, Tujuan, Fungsi, Jenis, Manfaat, Peran, Struktur dan Contohnya – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang pasar modal. Yang meliputi pengertian pasar modal, sejarah pasar modal, tujuan pasar modal, fungsi pasar modal, jenis-jenis pasar modal, manfaat pasar modal, peran, struktur dan contoh pasar modal yang dibahas dengan lengkap dan ringan.

Pengertian Pasar Modal, Sejarah, Tujuan, Fungsi, Jenis, Manfaat, Peran, Struktur dan Contohnya

Untuk lebih rincinya silakan simak ulasan dibawah ini dengan seksama.

Pengertian Pasar Modal

Secara umum, pasar modal adalah suatu pasar yang mempertemukan pihak yang kelebihan dana dan pihak yang membutuhkan dana.

Pengertian lain dari pasar modal atau capital market adalah suatu pasar untuk perdagangan dana jangka panjang berupa obligasi atau saham. Dana yang ditawarkan dalam pasar modal adalah dana yang berbentuk surat berharga atau sekuritas/efek yang memiliki jatuh tempo lebih dari satu tahun. Untuk itu pasar modal sering disebut juga dengan bursa efek. Bursa efek adalah pasar tempat bertemunya penjual dan pembeli surat berharga/efek.

Tujuan Pasar Modal

Adapun tujuan dari pembentukan pasar modal adalah sebagai berikut:

  • Mengumpulkan kesempatan pada masyarakat untuk meningkatkan suatu pertumbuhan ekonomi.
  • Untuk memberikan kesempatan pada masyarakat untuk ikut memiliki perusahaan dan ikut menikmati hasilnya (laba)

Fungsi Pasar Modal

Secara umum fungsi dari pasar modal adalah sebagai berikut:

  • Untuk Menambah Modal Usaha
    Perusahaan bisa mendapatkan dana dengan cara menjual saham ke pasar modal. Saham-saham tersebut akan dibeli oleh masyarakat umum, perusahaan lain lembaga atau pemerintah.
  • Untuk Pemerataan Pendapatan
    Dalam jangka waktu tertentu, saham-saham yang sudah dibeli akan memberikan deviden atau bagian dari keuntungan perusahan terhadap para pembelinya. Untuk itu, penjualan saham dengan pasar modal bisa dianggap sebagai sarana pemerataan pendapatan.
  • Untuk Sarana Peningkatan Kapasitas Produksi
    Dengan adanya tambahan modal yang didapatkan dari pasar modal, maka produktivitas perusahaan akan menjadi tinggi atau meningkat.
  • Untuk Sarana Menciptakan Tenaga Kerja
    Adanya pasar modal bisa menjadi pendorong muncul dan berkembangkan industri lain yang dampaknya bisa untuk menciptakan lapangan kerja baru.
  • Untuk Sarana Meningkatkan Pendapatan Negara
    Masing-masing deviden yang diberikan kepada para pemegang saham akan dikenai pajak oleh pemerintah. Adanya tambahan pemasukan dengan pajak ini akan meningkatkan pendapatan untuk negara.
  • Untuk Indikator Perekonomian Negara
    Kegiatan dan volumen penjualan atau pembelian di pasar modal yang meningkat (padat) dapat memberikan indikasi bahwa kegiatan bisnis perusahaan dapat berjalan dengan baik. Begitu sebaliknya.

Jenis-Jenis Pasar Modal

Adapun jenis-jenis dari pasar modal antara lain:

  1. Pasar Perdana (primary market/initial public offering)
    Pasar perdana adalah salah satu jenis pasar modal, tempat melaksanakan penawaran efek oleh indikasi penjamin emisi dan agen penjualan terhadap para investor publik.
  2. Pasar Sekunder (secondary market)
    Pasar sekunder adlaah tempat efek-efek yang telah dicatat pada bursa efek diperjualbelikan. Pasar sekunder menawarkan sebuah kesempatan pada para investor untuk membeli atau menjual efek-efek yang sudah tercatat di bursa, setelah terlaksana penawaran perdana. Pada pasar ini efek-efek diperdagangkan dari satu investor-investor lainnya.

Manfaat Pasar Modal

Manfaat dari pasar modal secara umum, adalah sebagai berikut:

  • Menjadi penyedia sumber pembiayaan (dalam jangka panjang) untuk dunia usaha dan juga sangat memungkinkan alokasi dana dengan optimal
  • Memberikan wahana investasi yang banyak untuk investor sehingga sangat mungkin untuk melaksanakan divesifikasi. Alternatif investasi untuk memberikan potensi penghasilkan dengan tingkat risiko yang bisa diperhitungkan
  • Menjadi penyedia leading indicator untuk perkembangan perekonomian suatu negara. Penyebaran kepemilikan perusahaan sampai pada lapisan masyarakat menengah.

Peran Pasar Modal Dalam Perekonomian Nasional

Didalam perekonomian Indonesia, peran pasar modal adalah sebagai berikut:

  • Memiliki peran sebagai intermediasi (lembaga perantara) keuangan selain bank
  • Memungkinkan para pemodal untuk ikut berpartisipasi pada aktivitas bisnis yang mengungtungkan (investasi)
  • Memungkinkan aktivitas bisnis memperoleh dana dari pihak lain dalam rangka memperluas usaha atau ekspansi
  • Memungkinkan aktivitas bisnis untuk menjadi pemisah operasi bisnis dan ekonomi dari kegiatan keuangan
  • Memungkinkan para pemegang suraht berharga mendapatkan likuiditas dengan menjual surat berharga yang dimiliki kepada pihak lain.

Struktur Pasar Modal

Struktur pasar modal di Indonesia yang paling tinggi terletak pada Menteri Keuangan yang menunjuk OJK (Otoritas Jasa Keuangan) adalah lembaga pemerintah yang memiliki tugas untuk melaksanakan pembinaan, mengatur dan mengawasai sehari-sehari pasar modal dengan tujuan mewujudkan terciptanya aktivitas pasar modal yang teratur, wajar, efisien dan juga melindungi kepentingan masyarakat pemodal.

Pengertian Pasar Modal, Sejarah, Tujuan, Fungsi, Jenis, Manfaat, Peran, Struktur , Contoh

Contoh Pasar Modal

Contoh pasar modal di Indonesia adalah Bursa Efek Indonesia atau Indonesia Stock Exchange (BEI atau IDX). BEI adalah penggambungan dari Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya (BES). Sedangkan contoh pasar modal di dunia adalah:

  • NASDAQ
  • New York Stock Exchange (NYSE)
  • Euronext
  • Toronto Stock Exchange (TSX)
  • London Stock Exchange
  • Japan Stock Exchange Group
  • Shanghai Stock Exchange
  • Hongkong Stock Exchange

Demikianlah telah dijelaskan tentang Pengertian Pasar Modal, Sejarah, Tujuan, Fungsi, Jenis, Manfaat, Peran, Struktur dan Contohnya, semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel kami lainnya.

Daftar Isi