√ Pengertian Interaksi Sosial Asosiatif dan Jenisnya (Lengkap)

Pengertian Interaksi Sosial Asosiatif dan Jenisnya (Lengkap) – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang Interaksi Sosial Asosiatif. Yang meliputi pengertian dan jenis-jenis atau bentuk interaksi sosial asosiatif dengan pembahasan lengkap dan mudah dipahami. Untuk lebih detailnya silakan simak ulasan dibawah ini dengan seksama.

Pengertian Interaksi Sosial Asosiatif dan Jenisnya (Lengkap)

Mari kita bahas pengertian interaksi sosial asosiatif terlebih dahulu dengan seksama.

Pengertian Interaksi Sosial Asosiatif

Interaksi sosial asosiatif merupakan suatu jenis interaksi sosial yang menuju kepada hal yang bersifat positif. Proses interaksi sosial asosiatif merupakan hubungan yang positif yang terjadi pada masyarakat yang mana proses ini sifatnya membantun dan juga mendekatkan hubungan solidaritas dalam masyarakat menjadikan adanya satu kesatuan yang lebih erat.

Jenis-Jenis Interaksi Sosial Asosiatif

Adapun jenis atau bentuk-bentuk interaksi sosial asosiatif bisa dijelaskan dalam pembahasan berikut ini.

Kerja Sama (Cooperation)

Kerja sama merupkana suatu upaya bersama-sama dari pihak baik antar personal atau kelompok yang menjalankan interaksi sosial untuk meraih tujuan bersama. Menurut pelaksanaannya, kerja sama dibagi menjadi beberapa bentuk, antara lain:

Kerukukan atau gotong royong

Adalah bentuk kerja sama yang dijalankan secara sukarela demi mengerjakan pekerjaan tertentu yang berhubungan langsung dengan orang yang ikut terlihat pada gotong royong.

Bargaining

Adalah aktivitas perjanjian pertukaran barang maupun jasa dari dua organisasi maupun lebih.

Kooptasi

Adalah prosedur penerimaan unsur baru pada kepemimpinan dan pelaksanaan ketatanegaraan organisasi sebagai satu-satunya tips untuk bisa terhidindar dari konflik yang bisa mengguncang organisasi.

Koalisi

Adalah kombinasi yang dijalankan dari dua organisasi atau lebih yang mempunyai tujuan yang sama.

Joint Venture

Adalah bentuk kerjasama dalam perusahaan proyek khusus.

Menurut bentuk kerjanya, kerja sama dibedakan menjadi beberapa jenis atau bentuk, yaitu:

  • Kerja sama spontan: Kerjasama serta-merta
  • Kerja sama langsung: adalah kerja sama yang dijalankan dari hasip perintah atasan atau pemimpin
  • Kerja sama kontak: adalah kerja sama atas dasar perintah tertentu
  • Kerja sama tradisional: adalah kerja sama sebagai bagian antar unsur dalam sistem sosial.

Akomodasi (Accomodation)

Akomodasi merupakan proses sosial untuk meredakan pertentangan antar dua pihak atau lebih. Akomodasi merupakan suatu proses penyesuaian diri seseorang atau kelompok yang awalnya saling bertentangan sebagai usaha untuk mengatasi ketegangan.

Bentuk-bentuk dari akomodasi adalah sebagai berikut:

  • Koersi. Adalah bentuk akomdasi yang berlangsung karena paksaan kehendak suatu pihak kepada pihak lain yang lemah didominasi suatu kelompok atas kelompok lain.
  • Kompromi. Adalah bentuk akomodasi yang mana pihak yang terlibat perselisihan saling meredakan tuntutan menjadikan tercapai suatu penyelesaian.
  • Arbitrase. Adalah betuk akomodasi yang terjadi jika ada pihak-pihak yang berselisih tidak bisa sanggup untuk meraih kompromi sendiri.
  • Mediasi. Adalah pihak ketiga untuk menjadi penengah atau juru damai, tetapi keputusan berdamai tersebut bergantung kepada pihak-pihak yang bertikai.
  • Konsiliasi. Adalah usaha untuk mempersatukan kehendak pihak-pihak yang berselelisih untuk mencapai suatu persetujuan bersama.
  • Toleransi. Adalah bentuk akomodasi tanpa terdapat persetujuan resmi karena tanpa disadari dan direncanakan, terdapat keinginan untuk menghindarkan diri dari perselisihan yang merugikan kedua pihak.
  • Stalemate. Adalah bentuk akomodasi yang terjadi pada saat kelompok terlihat pertentangan dengan kekuatan seimbang.

Asimilasi (Accimilation)

Asimilasi merupakan proses penggabungan kebudayaan menjadikan masing-masing pihak yang terlihat merasakan adanya kebudayaan tunggal baru milik bersama.

Akulturasi

Akulturasi merupakan proses diterimanya unsur kebudayaan asinig yang masuk tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian dari unsur kebudayaan yang telah ada sebelumnya.

Pengertian Interaksi Sosial Asosiatif, Jenis-Jenis

Paternalisme

Paternalisme merupakan penguasaan kelompok pendatang kepada kelompok anak negeri. Penguasaan tersebut bisa dalam bidan ekonomi maupun bidang perdagangan, bidang pertahanan, permodalan, pendidikan, kesehatan dan lain sebagainya. Menjadikan sebaiknya masalah sosial ini bisa cepat diselesaikan supaya tidak timbul kebencian dan konflik dari kaum pendatang dan warga pribumi (asli)

Adaptasi (Adaptation)

Adaptasi merupakan proses menyesuaikan diri yang dilakukan oleh personal atau kelompok yang sebelumnya mengalami konflik atau pertentangan dalam rangka mengurangi ketegangan akibat konflik yang terjadi.

Demikianlah telah dijelaskan tentang Pengertian Interaksi Sosial Asosiatif dan Jenisnya (Lengkap), semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.

Daftar Isi