Talibun Adalah : Pengertian, Ciri, Jenis, Struktur, dan Contohnya – Ada yang pernah mendengar istilah kata Talibun? Pada kali ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas tentang apa itu yang dimaksud Talibun.Mari kita simak bersama pembahasannya pada artikel di bawah ini untuk dapat memahaminya.
Talibun Adalah : Pengertian, Ciri, Jenis, Struktur, dan Contohnya
Talibun merupakan salah satu jenis puisi lama seperti pantun atau lebih sama dengan pantun, karna mempunyai sandaran dan isi.Akan tetapi, talibun berlainan dengan pantun biasa sebab talibun mempunyai beberapa bait lebih dari 4 bait. Talibun umumnya mempunyai bait genap misalnya 6 bait, 8 bait, dan 10 bait. Talibun 8 baris merupakan talibun yang sangat terkenal.
Ciri-Ciri Talibun
Berikut ini ada beberapa ciri dari talibun, yakni sebagai berikut:
- Sebagai bentuk puisi bebas
- Terkandung jumlah bait dalam susunan untuk mengartikan pemerian
- Pokoknya bersumber pada objek kejadian yang diceritakan secara detail
- Tidak ada pembayang. Setiap susunan bisa mengartikan satu kelengkapan cerita
- Memakai puisi lain, seperti pantun dalam pembuatannya
- Gaya bahasa yang banyak dan umum
- Berguna untuk mengartikan sesuatu kejadian
- Sebagai materi penting dalam penciptaan cerita komedi
Fungsi Talibun
Berikut ini ada beberapa fungsi dari talibun, yakni sebagai berikut:
- Menceritakan keagungan atau kejayaan sesuatu kawasan dan lain sebagainya
- Menceritakan fenomena sesuatu objek atau kejadian
- Menceritakan kejayaan atau keindahan seseorang
- Menceritakan keindahan seseorang
- Menceritakan perbuatan dan perilaku manusia
- Menceritakan perilaku dimasa lalu
- Menceritakan seakan-akan terjadi pertempuran pada masa lalu
Jenis-jenis Talibun
Berikut ini adalah jenis-jenis talibun yaitu:
Mantra
Mantara adalah ucapan ang dianggap memiliki kekuatan gaib atau dikeramatkan, seperti dewa-dewa, roh-roh, binatang-binatang, dan Tuhan. Mantra biasanya diucapkan secara lisan oleh para 2)pawing.
Ciri-ciri :
- Berirama akhir abc-abc, abcd-abcd, abcde-abcde.
- Bersifat lisan, sakti, dan magis
- Adanya perulangan
- Metafora merupakan unsur penting
- Bersifat esoferik
- Lebih bebas dibanding puisi rakat lainnya.
Pantun
Pantun adlah puisi ang bercirikan sajak a-b-a-b, a-b-b-a, a-a-a-a, tiap bait ada 4 baris, tiap baris ada 8-12 suku kata, 2 baris awal sampiran, 2 baris akhir adlah isi. Pembagian pantun menurut isinya adalah pantun anak-anak, muda-mudi, agama/nasihat, teka-teki, dan jenaka.
Ciri – ciri :
- Setiap bait terdiri 4 baris
- Baris 1 dan 2 adalah sampiran
- Baris 3 dan 4 adalah isi
- Bersajak a-a-a-a
- Setiap baris terdiri dari 8-12 suku kata
Tema-Tema Talibun
Berikut ini adalah beberapa tema talibun yang umumnya sering digunakan yaitu:
- Keajaiban suatu benda atau peristiwa
- Kebesaran / kehebatan suatu peristiwa
- Kehebatan / kecantikan seseorang
- Kelakuandan sikap manusia
Syarat Membuat Talibun
Berikut ini adalah beberapa syarat talibun yaitu:
- Jumlah barisnya selalu genap: 6, 8, 10, dan 12
- Terdiri dari dua bagian yaitu sampiran dan isi
- Sajaknya sajak silang, abc-abc, abcd-abcd, dan seterusnya.
- Perumpamaannya juga seperti pantun biasa yaitu kepada alam dan lingkungan sekitar.
Struktur talibun
Seperti jenis pantun lainnya, talibun juga mempunyai sandaran dan isi, serta mempunyai rima akhir yang terstruktur. Hanya saja, beberapa sandaran dan isi pada talibun benar-benar bergantung dari beberapa bait pada talibun tersebut. Seperti, apabila beberapa bait talibun ada 6, maka 3 bait pertama akan berupa sandaran, dan 3 sisanya berupa isi.
Sedangkan beberapa baitnya ada 8, 10, dan 12 buah. struktur rima juga benar-benar bergantung dari beberapa bait talibun. Seperti, apabila talibun beberapa 6 bait, maka struktur rima akhirnya a-b-c-a-b-c. sementara, apabila beberapa bait talibun terdapat 8 bait, maka struktur rima akhirnya a-b-c-d-a-b-c-d.
Agar pembaca lebih paham, berikut beberapa contoh talibun yang dilengkapi dengan strukturnya.
Contoh struktur talibun 6 Bait ;
- Langit biru pun kian kelabu→ sampiran, berima akhir -u (a).
- Pertanda badai pun akan tiba→ sampiran, berima akhir -a (b).
- Membuat hati ini ‘tak tenang→ sampiran, berima akhir -ang (c).
- Paras wajahmu yang ayu itu→ isi, berima akhir -u (a).
- Membuat aku makin terpana→ isi, berima akhir -a (b).
- Hingga di angan terbayang-bayang→ isi, berima akhir -ang (c).
Contoh struktur talibun 8 Bait ;
- Mentari kini tengah berseri→ sampiran; berima akhir -i (a).
- Begitu terang sangat sinarnya→ sampiran; berima akhir -nya (b).
- Membuat silau di ini pandang→ sampiran; berima akhir -ang (c).
- Membuat mata sedikit merah→ sampiran; berima akhir -ah (d).
- Pak Tua memang sangatlah sakti→ isi; berima akhir -i (a).
- Pohon pun dapat ditumbangkannya→ isi; berima akhir -nya (b).
- Dengan kakinya pohon pun tumbang→ isi; berima akhir -ang (c).
- Tumbang tersungkur jatuh ke tanah→ isi; berima akhir -ah (d).
Contoh-Contoh Talibun
Berikut ini ada beberapa contoh talibun yang terdiri dari 6, 8 dan 10 bait, yakni sebagai berikut:
Contoh Talibun 6 Bait
Keluarga jauh datang bertamu sebagai tamu
Mulia juga tuan rumah giat melayani
Tamu dari jauh bertamu membawa pingkisan
Brlaku baiklah terhadap orang tuamu
dan kepada saudara-saudaramu
Biar anda menjadi manusia yang berakhlak dan sopan santun
Contoh Talibun 8 Bait
Buah nangka enak rasanya tapi tidak enak kulitnya
beronak-onak tetapi tidak tajam dan lunak luarnya
Sulitlah sangat pak petani menanamkan buah nangka
Maka dari itulah tidak kamu buang sembarangan
Janganlah kamu berbuat dengki kepada seseorang
Mesti hukuman berat yang kamu dapat dari Allah swt
Di akhirat kamu akan dimasukan ke dalam nereka
Di dunia pun kamu akan hidup menderita
Contoh Talibun 10 Bait
Berburu mencari rusa dengan panah ungu
Rusa kabur terjal langgang menatap sang pemburu
Pemburu yang lain memakai senapan berlaras
Berkeinginan memperoleh tumpukan daging rusa
Berkeinginan malam kelak bisa menikmati daging rusa yang nikmat dan gurih
Burulah akhiratnya seperti kamu mengikuti buruanmu
Burulah duniamu seperti kamu mengikuti mangsamu
Dengan begitu kamu akan hidup dengan harmonis
Antara duniawi dan akherat tidak yang dianaktirikan
Semua untuk kesenangan yang penting dan utama
Demikianlah ulasan dari Seputarpengetahuan.co.id tentang Talibun, semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.
Daftar Isi