Home » √ Pengertian Komisi Nasional Indonesia Pusat (KNIP), Anggota, Maklumat dan Sidangnya
√ Pengertian Komisi Nasional Indonesia Pusat (KNIP), Anggota, Maklumat dan Sidangnya
Pengertian Komisi Nasional Indonesia Pusat (KNIP), Anggota, Maklumat dan Sidangnya – Pada pembahasan kali ini Seputar Pengetahuan akan menjelaskan tentang Komisi Nasional Indonesia Pusat atau KNIP. KNIP dalam wikipedia didefinisikan sebagai badan yang membantu Presiden, yang anggotanya terdiri dari pemuka-pemuka masyarakat dan seluruh golongan dan daerah-daerah termasuk mantang Anggota Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia.
Pengertian Komisi Nasional Indonesia Pusat (KNIP), Anggota, Maklumat dan Sidangnya
Selain definisi dari Wikipedia, disini kami juakan mengulas tentang siapa saja anggota KNIP, isi maklumat, sidang-sidang KNIP. Untuk lebih detailnya silakan simak pembahasan dibawah ini dengan seksama.
Pengertian KNIP (Komisi Nasional Indonesia Pusat)
Komisi Nasional Indonesia Pusat (KNIP) atau dalam bahasa Inggris adalah Central Indonesia National Committee yaitu badan yang dibuat dengan dasar pasal IV, aturan peralihan, Undang-Undang Dasar 1945 dan dilatink dan juga mempunyai tugas sejak tanggal 29 Agustus 1945 hingga 15 Februari 1950.
KNIP mempunyai anggota yaitu pemuka-pemuka masyarakat dengan berbagai golongan dan daerah termasuk didalamnya mantang Anggota Panitia Persiapan Kemerdekaan Indoensia. KNIP diketuai oleh Mr. Kasman Singodimedjo.
KNIP ini merupakan suatu cikal bakal legislatif di Indonesia, menjadikan tanggal terbentuknya diresmikan menjadi Hari Jadi Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.
Anggota KNIP dan Wewenangnya
KNIP ini tersusun atas 137 anggota, dengan susunannya sebagai berikut:
Mr. Kasman Singodimedjo (Ketua)
M. Sutardjo Kartohadikusumo (Wakil Ketua I)
Mr. J. Latuharhary (Wakil Ketua II)
Adam Malik (Wakil Ketua III)
Adapun wewenang KNIP sebagai DPR ditentukan dalam rapat KNIP pada tanggal 16 Oktober 1945. Dalam rapat itu, wakil presiden Drs. Moh. Hatta mengeluarkan Maklumat Pemerintah RI No. X yang berisi mencakup:
KNIP sebelum DPR/MPR terbentuk diserahi kekuasaan legislatif untuk membuat undang-undang dan ikut menetapkan garis-garis besar haluan negara (GBHN)
Berhubung gentingnya keadan maka pekerjaan sehari-hari KNIP dijalankan oleh sebuah Badan Pekerja KNIP yang diketuai oleh Sutan Syahrir. Komisi Nasional Indonesia disusun dari tingkat pusat hingga tingkat daerah. Pada tingkat pusat disebut Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP) dan pada tingkat daerah yang disusun hingga tingkat kedewanan disebut Komite Nasional Indonesia.
Badan Pekerja KNIP (BP-KNIP)
Sehubungan dengan kondisi dalam negeri yang waktu itu sedang genting, pekerjaan sehari-hari KNIP dijalankan oleh satu Badan Pekerja, yang anggotanya dipilih dikalangan anggota, dan bertanggung jawab kepada KNIP.
Badan Pekerja KNIP ketika itu (BP-KNIP) dibuat pada tanggal 16 Oktober 1945 yang ketuanya adalah Sutan Syahrir dan penulis oleh Soepeno dan anggonya sebanyak 28 orang.
Di tanggal 14 November 1945, Sutan Syahrir diangkat menjadi Perdana Menteri. Menjadikan BP-KNIP diketuai oleh Soepeno dan penulis dr. Abdul Halim.
Kemudian di tanggal 28 Januari 1948, Soepeno diangkat menjadi Menteri Pembangunan dan Pemuda pada Kabinet Hatta I, menjadikan kedudukan ketua diberikan kepada Mr. Assaat Datu Mudo, dan penulis tetap dr. Abdul Halim.
Pada tanggal 21 Januari 1950, Mr. Assaat diangkat menjadi Pelaksana Tugas Presiden Republik Indonesia dan dr. Abdul Halim diangkat menjadi Perdana Menteri, dan juga beberapa besar anggota BP-KNIP diangkat menjadi Menteri dalam Kabinet Halim.
BP-KNIP tidak mempunyai kantor tetap. Ketika berkantor di Jakarta berada di Jl. Pejambon dan Jl. Cilacap (1945), ketika di Cirebon berada di Grand Hotel Ribbennk (1946), ketika di Purworejo berada di Grand Hotel Van Laar (1947) dan ketika di Yogyakarta berada di Gedung Perwakilan Malioboro (1948-1950)
Semua anggota BP-KNIP tercatat antara lain yakni Sutan Syahrir, Mohammad Natsir, Soepeno, Mr. Assaat Datuk Mudo, dr. Abdul Halim, Tan Leng Djie, Soegondo Djojopoespito, Soebadio Sastrosatomo, Soesilowati, Rangkayo Rasuna Said, Adam Malik, Soekarni, Mr. A.M. Tamboenan, Mr. I Gusti Pudja, Mr. Lukman Hakim, Manai Sophiaan, Tadjudin Sutan Makmur, Mr. Mohamad Daljono, Sekarmadji Kartosoewirjo, Sarmidi Mangunsarkoro, Ir. Tandiono Manoe, Nyoto, Mr. Abdul Gafar Pringgodigdo, Abdoel Moethalib Sangadji, Hoetomo Soepardan, Mr. Prawoto Mangkusasmito, Sahjar Tedjasoekmana, I.J. Kasimo, Mr. Kasman Singodimedjo, Maruto itimihardja, Mr. Abdoel Hakim, Hamdani, dan lain-lain.
Maklumat Wakil Presiden
Berkat usul dari KNIP, pada sidang KNIP di tanggal 16- 17 Oktober 1945 di Balai Muslimin, Jakarta dikeluarkan Maklumat Wakit Presiden Nomor X tanggal 16 Oktober 1945, dengan diktumnya berbunyi.
“Bahwa Komite Nasional Indonesia Pusat, sebelum terbentuknya Majelis Permusyawaratan Rakyat dan Dewan Perwakilan Rakyat diserahi kekuasaan legislative dan ikut menetapkan Garis-garis Besar Haluan Negara, serta pekerjaan Komite Nasional Indonesia Pusat sehari-hari berhubung dengan gentingnya keadaan dijalankan oleh sebuah Badan Pekerja yang dipilih di antara mereka dan yang bertanggung jawab kepada Komite Nasional Indonesia Pusat.”
Semenjak dikeluarkannya Maklumat Wakil Presiden itu, telah diadakan perubahan yang mendasar terhadap kedudukan, tugas dan wewenang KNIP. Semenjak itu, mulailah lembaran baru dalam sejarah ketatanegaraan Indonesia, yakni KNIP diamanahkan kekuasaan legislatif dan ikut menentukan Garis-Garis Besar Haluan Negara.
Sidang-Sidang KNIP
KNIP sudah melaksanakan sidan beberapa kali, antara lain yakni:
Sidang Pleno ke-2 di Jakarta tanggal 16-17 Oktober 1945
Sidang Pleno ke-3 di Jakarta tanggal 25-27 November 1945.
Kota Solo di tahun 1946
Sidang Pleno ke-5 di Malang tanggal 25 Februari sampai 6 Maret 1947
Pengertian Presentasi Menurut Para Ahli & Jenisnya (Lengkap) Pengertian Presentasi Menurut Para Ahli & Jenisnya (Lengkap) - Jika anda seorang siswa ataupun mahasiswa, pasti anda tidak asing dengan kata presentasi. Hampir setiap mata pelajaran ataupun mata kuliah kita mendapat tugas…
51 Pengertian Hukum Menurut Para Ahli Terlengkap 51 Pengertian Hukum Menurut Para Ahli Terlengkap - Sudah tidak asing lagi bagi setiap orang dengan kata "hukum" karena setiap orang akan terikat dengan hukum, baik itu hukum negara, hukum agama,…
Latar Belakang Adalah : Pengertian, Isi, Cara Membuat dan… Latar Belakang Adalah : Pengertian, Isi, Cara Membuat dan Contohnya - Apakah yang di maksud dengan latar belakang ?, Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahasnya dan tentunya hal-hal lain yang…
15 Pengertian Otonomi Daerah Menurut Para Ahli 15 Pengertian Otonomi Daerah Menurut Para Ahli - Negara Indonesia merupakan negara besar yang terdiri dari beragam suku, budaya, dan banyak kepulau. Untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa sangatlah dibutuhkan, demi…
Pengertian Sertifikasi Guru Pengertian Sertifikasi Guru, Manfaat, Tujuan, Landasan Hukum, Prosedur - Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang Sertifikasi Guru. Yang meliputi pengertian sertifikasi guru, tujuan, landasan hukum, kegunaan atau manfaat, dan…
√ Pengertian Pembangunan Nasional, Tujuan, Visi Misi,… Pengertian Pembangunan Nasional, Tujuan, Visi Misi, Sasaran, Hakikat - Kali ini kami akan membahas materi tentang pembangunan nasional. Pembahasan kali ini yaitu meliputi pengertian pembangunan nasional, tujuan pembangunan nasional, visi misi…
√ Pengertian BUMS, Ciri, Tujuan, Fungsi, Jenis dan Contohnya Pengertian BUMS, Ciri, Tujuan, Fungsi, Jenis dan Contohnya – Pada kesempatan ini Seputar Pengetahuan akan membahas tentang BUMS. Yang mana dalam pembahasan kali ini menjelaskan pengertian BUMS, ciri, jenis, fungsi,…
11 Pengertian Koperasi Menurut Para Ahli (Pembahasan… 11 Pengertian Koperasi Menurut Para Ahli (Pembahasan Lengkap) - Disini kita akan membahas mengenai Koperasi, kita mungkin sudah sering mengenal koperasi. Jika anda seorang siswa, pasti di sekolah anda terdapat koperasi…
Komunis Adalah : Pengertian, Sejarah, Ciri, Tokoh dan Dampak… Komunis Adalah : Pengertian, Sejarah, Ciri, Tokoh dan Dampak Komunisme - Apakah yang di maksud dengan Komunis dan Komunisme ?Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas apakah itu komunis atau komunisme…
41 Pengertian Korupsi Menurut Para Ahli 41 Pengertian Korupsi Menurut Para Ahli – Pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang Korupsi. Pembahasan yang meliputi tentang pengertian korupsi menurut para ahli, bentuk-bentuk korupsi, faktor yang menjadi…
OPEC adalah : Pengertian, Sejarah, Tujuan & Anggotanya OPEC adalah : Pengertian, Sejarah, Tujuan & Anggotanya - Pada pembahasan kali ini Seputar Pengetahuan akan menjelaskan tentang OPEC. OPEC merupakan singkatan dari Organizationof the Petroleum Exporting Countries. Negara-negara anggota OPEC…
Tujuan Pameran : Pengertian, Fungsi, Manfaat, Jenis, Unsur… Tujuan Pameran : Pengertian, Fungsi, Manfaat, Jenis, Unsur dan Prinsip Pameran - Apa yang dimaksud dengan pameran atau exhibition? Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas apakah itu Pameran dan hal yang…
√ Pengertian Pemerintah Daerah, Syarat, Asas, Tugas, Hak &… Pengertian Pemerintah Daerah, Syarat, Asas, Tugas, Hak & Kewajiban - Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang Pemerintah Daerah. Yang meliputi pengertian, syarat-syarat, asas-asas, tugas dan wewenang, hak dan kewajiban…
√ Pengertian Jaringan Tumbuhan, Struktur, Ciri, Fungsi &… Pengertian Jaringan Tumbuhan, Struktur, Ciri, Fungsi & Macamnya – Pada kesempatan ini Seputar Pengetahuan akan membahas tentang Jaringan Tumbuhan. Yang mana dalam pembahasan kali ini merupakan salah satu materi untuk…
Teks Pidato Perpisahan Kelas 6 : Isi Pokok, Karakteristik,… Teks Pidato Perpisahan Kelas 6 : Isi Pokok, Karakteristik, Tujuan dan Contoh Pidato - Bagaimana susunan teks pidato perpisahan kelas 6 yang baik dan benar serta mengharukan ?,Pada kesempatan kali…
Lompat Jauh : Pengertian, Sejarah, Teknik, Gaya dan… Lompat Jauh : Pengertian, Sejarah, Teknik, Gaya dan Peraturannya - Apa yang disebut dengan Lompat Jauh ?Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas apakah itu Lompat Jauh dan hal-hal lain tentangnya.Mari…
√ Pengertian Pemberdayaan Masyarakat, Tujuan, Prinsip &… Pengertian Pemberdayaan Masyarakat, Tujuan, Prinsip & Tahapannya - Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang pemberdayaan masyarakat. Yang meliputi pengertian pemberdayaan masyarakat, tujuan pemberdayaan masyarakat, prinsip pemberdayaan masyarakat dan tahapan…
Doa dan Dzikir Setelah Sholat Doa dan Dzikir Setelah Sholat - Bagaimana bacaan Doa dan Dzikir sesudah sholat ?,Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahasnya dan tentunya hal-hal lain yang juga melingkupinya.Mari kita simak bersama pembahasannya…
√ Pengertian Sistem Pemerintahan Semipresidensial, Ciri,… Pengertian Sistem Pemerintahan Semipresidensial, Ciri, Kelebihan, Kekurangan dan Negara Yang Menganutnya - Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang Sistem Pemerintahan Semipresidensial. Yang meliputi pengertian, ciri-ciri, kelebihan dan kekurangan serta…
√ Pengertian Badan Permusyawaratan Desa, Tujuan, Tugas &… Pengertian Badan Permusyawaratan Desa, Tujuan, Tugas & Wewenangnya - Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang BPD. Yang meliputi pengertian badan permusyawaratan desa, tujuan, tugas dan wewenang yang dibahas dengan…
Muatan Lokal : Pengertian Menurut Para Ahli,… Muatan Lokal : Pengertian Menurut Para Ahli, Landasan,Tujuan, Ruang Lingkup dan Syarat Pengembangannya - Apakah Artinya muatan lokal ?Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas apakah itu muatan lokaldan hal hal lain…
Badan Usaha : Pengertian, Bentuk, Jenis dan Perbandingannya Badan Usaha : Pengertian, Bentuk, Jenis dan Perbandingannya - Apakah yang di maksud Badan Usaha? Pada kali ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas tentang Badan Usaha dan hal-hal yang melingkupinya.Mari kita simak bersama…
Contoh Soal Penjas Kelas 11 (XI) SMA/MA/SMK Semester 1 dan 2 Contoh Soal Penjas Kelas 11 (XI) SMA/MA/SMK Semester 1 dan 2 (2019 dan 2020) - Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas contoh Soal Penjas Kelas 11 Pilihan Ganda dan Essay…
Akuntansi Syari’ah : Pengertian Menurut Para Ahli, Dasar… Akuntansi Syari’ah : Pengertian Menurut Para Ahli, Dasar Hukum, Ciri, Tujuan, Prinsip, Karakteristik Dan Kelebihannya - Apakah itu akuntansi syariah dan kelebihannya ?, Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahasnya dan…
35 Pengertian Negara Menurut Para Ahli dan Unsurnya… 35 Pengertian Negara Menurut Para Ahli dan Unsurnya (Lengkap) - Ada yang suka dengan olahraga? Salah satu jenis olahraga yang mendunia adalah sepakbola, dan salah satu ajang bergengsi olahraga tersebut adalah Piala…
Tujuan Teks Eksplanasi : Pengertian, Struktur, Ciri, Kaidah,… Tujuan Teks Eksplanasi : Pengertian, Struktur, Ciri, Kaidah, Contoh – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang teks eksplanasi. Yang meliputi pengertian teks eksplanasi, tujuan teks eksplanasi, struktur teks…
Peredaran Darah Besar : Pengertian, Jenis, Komponen dan… Peredaran Darah Besar : Pengertian, Jenis, Komponen dan Fungsinya - Apa itu peredaran darah besar ?, Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahasnya, meliputi jenis,komponen dan tentunya hal-hal lain yang juga…
√ Pengertian Komisi Yudisial, Tugas dan Wewenangnya… Pengertian Komisi Yudisial, Tugas dan Wewenangnya (Lengkap) – Di dalam suatu pemerintahan pastinya memiliki badan hukum yang akan memberikan hukuman kepada setiap orang yang melanggar peraturan dari Negara tersebut. Pengertian Komisi…
Lompat Tinggi : Pengertian, Sejarah, Gaya, Teknik, Peraturan… Lompat Tinggi : Pengertian, Sejarah, Gaya, Teknik, Peraturan, Tahapan dan Bentuk Lapangan - Apakah itu olahraga Lompat Tinggi ?Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas tentang Lompat Tinggi dan hal-hal yang…
Pencak Silat : Pengertian, Sejarah, Ciri, Tujuan, Teknik,… Pencak Silat : Pengertian, Sejarah, Ciri, Tujuan, Teknik, dan Tingkatannya - Adakah yang belum tahu apa itu Pencak Silat ?Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas tentang Pencak Silat dan hal-hal lain…