√ Pengertian Desa Menurut Para Ahli dan Penjelasannya (Lengkap)
Pengertian Desa Menurut Para Ahli dan Penjelasannya (Lengkap) – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang Desa. Pembahasan yang meliputi pengertian desa dari para ahli, ciri-ciri desa, fungsi desa, unsur-unsur desa, klasifikasi desa, potensi desa dan pemerintahan desa yang akan dijelaskan dengan lengkap dan mudah dipahami.
Pengertian Desa Menurut Para Ahli dan Penjelasannya (Lengkap)
Untuk lebih jelasnya simaklah ulasan lengkap dibawah ini dengan seksama.
Pengertiann Desa Menurut Para Ahli
Berikut ini adalah definisi dari desa menurut ahlinya.
Peraturan Pemerintah No. 72 Tahun 2005
Pengertian desa menurut Peraturan Pemerintah No. 72 Tahun 2005 adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat, berdasarkan asal usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan dihormati dalam sistem Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
UU No. 6 Tahun 2014
Pengertian desa menurut UU No. 6 Tahun 2014 adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya disebut Desa, adalah kesatuan masyakarat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyakarat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
UU No. 5 Tahun 1979
Pengertian desa menurut UU No.5 Tahun 1979 adalah suatu wilayah yang ditempati oleh sejumlah penduduk sebagai Kesatuan masyarakat termasuk di dalamnya Kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai organisasi pemerintahan terendah langsung di bawah Camat dan berhak menyelenggarakan rumah tangganya sendiri dalam ikatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
UU No. 22 Tahun 1999
Pengertian desa menurut UU No. 22 Tahun 1999 adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki kewenangan untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat berdasarkan asal usul dan adat istiadat setempat yang diakuik dalam sistem pemerintahan Nasional dan berada di daerah Kabupaten.
Ciri-Ciri Desa
Ciri-ciri desa adalah sebagai berikut:
Masyarakat di desa mempunyai hubungan yang erat dengan lingkungan alam tempat tinggalny.
Jumlah penduduk di desa tidak terlalu besar
Struktur ekonomi di desa adalah dominan agraris (pertanian)
Cuaca dan iklim mempunyai peranan besar kepada petani dalam menentukan musim tanam
Rata-rata pendidikan orang di desa tergolong rendah
Lambatnya proses sosial di desa
Fungsi Desa
Fungsi sebuah desa adalah sebagai berikut:
Desa adalah pemasok terhadap kebutuhan di kota atau yang disebut dengan hinterland
Desa adalah sumber tenaga kasar untuk perkotaan
Desa adalah mitra atau rekan bagi pembangunan kota
Desa adalah bentuk pemerintahan terkecil di wilayah Kesatuan Negara Republik Indonesia
Unsur-Unsur Desa
Berdasarkan pengertiannya, desa mempunyai 3 unsur utama, seperti dijelaskan dibawah ini:
Daerah atau Wilayah: Hal ini termasuk didalamnya lokasi atau letak, batas wilayah, jenis tanah, luas, keadaan lahan dan pola dalam memanfaatkannya
Penduduk: Termasuk didalamnya adalah jumlah penduduk, tingkat kelahiran, tingkat kematian, pertumbuhan, kepadatan, mata pencaharian penduduk desa dan persebaran penduduknya.
Tata Kehidupan: Termasuk didalamnya pola dan ikatan dalam pergaulan, adat istiadat serta norma yang berlaku di desa.
Klasifikasi Desa
Desa dapat diklasifikasikan dari beberapa yang akan dijelaskan sebagai berikut:
Berdasarkan Aktivitasnya
Desa Agraris: Yaitu desa yang bermatapencaharian utama penduduknya adalah di bidang pertanian dan perkebunan.
Desa Industri: Yaitu desa yang bermatapencaharian utama penduduknya adalah di bidang industri kecil rumah tangga.
Desa Nelayan: Yaitu desa yang bermatapencaharian utama penduduknya adalah di bidang perikanan dan pertambakan.
Berdasarkan Tingkat Perkembangannya
Desa Swadaya
Yaitu desa yang mempunyai potensi tertentu tetapi dikelola dengan sebaik-baiknya. Ciri-ciri desa ini:
Daerahnya terpisah atau terisolir dengan daerah lain
Masih sedikit penduduknya atau jarang
Bematapencaharian homogen yang sifanya agraris
Memiliki sifat tertutup
Adat istiadat dipegang teguh oleh penduduknya
Rendahnya teknologi di desa ini
Kurangnya fasilitas sarana dan prasarana
Eratnya hubungan antar manusia
Pengawasan sosial dilakukan oleh keluarga
Desa Swakarya
Yaitu desa dengan peralihan yang semula desa swadaya menuju desa swasembada. Ciri-ciri desa swakarya adalah:
Kebiasaan atau adat istiadat tidak lagi mengikat secara penuh
Mulai menggunakan alat-alat dan teknologi
Tidak terisolasi walau letaknya jauh dengan pusat perekonomian
Meningkatnya perekonomian, pendidikan, jalur lalu lintas dan prasarana lainya
Jalur lalu lintas antara desa dan kota sudah mulai lancar.
Desa Swasembada
Yaitu desa yang masyarkatnya telah mampu atau bisa memanfaatkan dan mengembangkan sumber daya alam dan potensinya sesuai dengan kegiatan pembagunan regional. Ciri-ciri desa swasembada adalah:
Lokasinya kebanyakan sudah di ibukota kecamatan
Padatnya penduduk
Tidak ada ikatan dengan adat istiadat
Adanya fasilitas-fasilitas yang terpenuhi dan lebih maju daripada desa lain
Masyarakat sudah lebih efektif dalam berpartisipasi
Berdasarkan Ikatannya
Desa Genealogis: Merupakan desa yang dipersatukan dengan penduduk yang mempunyai hubungan kekeluargaan atau hubungan darah
Desa Teritorial: Merupakan desa yang dipersatukan oleh kesamaan kepentingan dan wilayah dengan batas tertentu
Desa Campuran: Yaitu desa yang dipersatukan dari hubungan darah dan juga kesamaan kepentingan
Berdasarkan Potensi Fisk dan Nonfisik
Desa Terbelakang
Desa Sedang Berkembang
Desa Maju
Berdasarkan Potensi Desa
Desa Nelayan
Desa Persawahan
Desa Perladangan
Desa Perkebunan
Desa Peternakan
Desa Kerajinan (industri kecil)
Desa Industri Besar
Desa Jasa dan Perdagangan
Berdasarkan Jumlah Penduduknya
Desa Terkecil: Jumlah penduduknya kurang dari 800 orang
Desa Kecil: Jumlah pendudukya antara 800-1600 orang
Desa Sedang: Jumlah penduduknya antara 1600-2400 orang
Desa Besar: Jumlah penduduknya antara 2400-3200 orang
Desa Terbesar: Jumlah penduduknya lebih dari 3200 orang
Berdasarkan Kepadatan Penduduknya
Desa Terkecil: Kepadatan penduduknya kurang dari 100 jiwa/km2
Desa Kecil: Kepadatan penduduknya antara 100-500 jiwa/km2
Desa Sedang: Kepadatan penduduknya antara 500-1500 jiwa/km2
Desa Besar: Kepadatan penduduknya antara 1500-3000 jiwa/km2
Desa Terbesar: Kepadatan penduduknya antara 3000-4500 jiwa/km2
Berdasarkan Luas Wilayahnya
Desa Terkecil: Dengan luas wilayah desanya kurang dari 2 km2
Desa Kecil: Dengan luas wilayah desanya antara 2-4 km2
Desa Sedang: Dengan luas wilayah desanya antara 4-6 km2
Desa Besar: Dengan luas wilayah desanya antara 6-8km2
Desa Terbesar: Dengan luas wilayahnya desanya antara 8-10 km2
Potensi Desa
Potensi desa dapat dibagi menjadi 2 jenis yaitu:
Potesi fisik: meliputi tanah, air, iklim dan cuaca, flora dan fauna
Potensi non fisik: meliputi masyarakat desa, lembaga sosial desa, dan aparatur desa. Apabila potensi sebuah desa dimanfaatkan dan dikembangkan dengan baik, maka desa akan bertambah berkembang dan maju, dan desa akan mempunyai fungsi bagi daerah lain ataupun bagi kota.
Pemerintah Desa
Dalam sebuah desa mempunyai pemerintahan sendir. Pemerintahan didalam desa terdiri atas Pemerintah desa yang meliputi Kepala Desa dan Perangkat Desa serta Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Perangkat Desa terdiri dari Sekretaris Desa, Kebayan, Lado, Modin, Patengan, Ketua BUMDes dan Kamituo)
Unsur Unsur Negara Unsur Unsur Negara - Apa sajakah itu unsur-unsur yang menjadi syarat terbentuknya sebuah negara?Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas unsur-unsur terbentuknya sebuah negara beserta penjelasannya. Mari kita simak bersama pembahasannya…
23 Pengertian Desa Menurut Para Ahli 23 Pengertian Desa Menurut Para Ahli - Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang desa. Penjelasan disini merupakan berdasarkan menurut para ahli. Simak uraian lengkapnya dibawah ini dengan seksama.…
Kearifan Lokal Adalah : Pengertian Menurut Ahli, Ciri,… Kearifan Lokal Adalah : Pengertian Menurut Ahli, Ciri, Fungsi, Ruang Lingkup, Bentuk dan Contohnya - Apa yang di maksud dengan Kearifan Lokal dan Penjelasannya?, Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahasnya…
Sistem Parlementer : Pengertian, Ciri-Ciri, Kelebihan dan… Sistem Parlementer : Pengertian, Ciri-Ciri, Kelebihan dan Kekurangannya - Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang sistem pemerintahan parlementer. Yang meliputi pengertian, ciri-ciri, kelebihan, kekurangan dan negara yang menganut sistem…
√ Pengertian APBD, Fungsi, Struktur & Penyusunannya… Pengertian APBD, Fungsi, Struktur & Penyusunannya (Terlengkap) - Pada Kesempatan ini Seputar Pengetahuan akan membahas tentang APBD. Yang mana dalam pembahasan kali ini menjelaskan pengertian APBD, Fungsi APBD, Struktur APBD…
Perangkat Keras Komputer : Cara Kerja, Jenis, Contoh dan… Perangkat Keras Komputer : Cara Kerja, Jenis, Contoh dan Fungsinya - Di era Komputerisasi saat ini pasti kita sudah tak asing dengan Komputer dan Perangkatnya.Namun, mungkin ada yang belum tahu…
30 Pengertian Demokrasi Menurut Para Ahli (Pembahasan… 30 Pengertian Demokrasi Menurut Para Ahli (Pembahasan Lengkap) - Pembahasan kali ini akan menjelaskan tentang apa itu pengertian demokrasi secara harfiah dan secara istilah serta pengertian-pengertian demokrasi yang dipaparkan oleh para…
√ Pengertian Keuangan Negara, Tujuan, Ruang Lingkup,… Pengertian Keuangan Negara, Tujuan, Ruang Lingkup, Landasan Hukum dan Sumbernya - Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang keuangan negara. Yang meliputi pengertian keuangan negara, tujuan pengelolaan keuangan negara, ruang…
Akuntansi Syari’ah : Pengertian Menurut Para Ahli, Dasar… Akuntansi Syari’ah : Pengertian Menurut Para Ahli, Dasar Hukum, Ciri, Tujuan, Prinsip, Karakteristik Dan Kelebihannya - Apakah itu akuntansi syariah dan kelebihannya ?, Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahasnya dan…
√ Pengertian Norma Hukum, Tujuan, Fungsi, Unsur, Sifat,… Pengertian Norma Hukum, Tujuan, Fungsi, Unsur, Sifat, Kelompok, Contoh - Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang Norma Hukum. Yang meliputi pengertian norma hukum, tujuan norma hukum, fungsi norma hukum,…
27 Pengertian Kota Menurut Para Ahli (Pembahasan Lengkap) 27 Pengertian Kota Menurut Para Ahli (Pembahasan Lengkap) - Apa yang terbesit dibenak anda ketika mendengar kata kota? Mungkin ada sebagian dari anda membayangkan bahwa kota adalah tempat tinggal, tempat kelahiran,…
Tujuan Norma : Pengertian, Ciri, Fungsi, Manfaat dan… Tujuan Norma : Pengertian, Ciri, Fungsi, Manfaat dan Jenis-Jenis Norma - Apa saja tujuan dari Norma yang berlaku di masyarakat ?Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas apakah itu Tujuan Norma dan…
Latar Belakang Tanam Paksa : Tujuan, Aturan, Ketentuan Pokok… Latar Belakang Tanam Paksa : Tujuan, Aturan, Ketentuan Pokok Dan Dampaknya - Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas latar belakang tanam paksa dan tentunya tentang hal lain yang juga melingkupinya.Mari…
Teks Berita : Pengertian, Ciri, Unsur, Struktur, Syarat,… Teks Berita : Pengertian, Ciri, Unsur, Struktur, Syarat, Kaidah Kebahasaan, Pedoman Penulisan dan Contoh- Apakah itu yang di maksud dengan Teks Berita? Pada kesempatan kali ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas tentang…
Konstitusi Adalah : Pengertian, Fungsi, Tujuan, Jenis, Ruang… Konstitusi Adalah : Pengertian, Fungsi, Tujuan, Jenis, Ruang Lingkup dan Sejarahnya - Apakah yang dimaksud dengan konstitusi? Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas apakah itu konstitusi dan hal yang melingkupinya.…
√ Pengertian Bank Syariah, Sejarah, Fungsi, Tujuan, Ciri,… Pengertian Bank Syariah, Sejarah, Fungsi, Tujuan, Ciri, Jenis dan Produknya - Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang Bank Syariah. Yang meliputi pengertian, sejarah, fungsi, ciri-ciri, jenis dan produk dari…
√ Pengertian Perjanjian Internasional, Fungsi, Istilah,… Pengertian Perjanjian Internasional, Fungsi, Istilah, Penggolongan, Jenis, Tahapan & Pembatalannya - Di pembahasan kali ini kalian akan mempelajari mengenai Perjanjian Internasional. Yang meliputi pengertian, fungsi, istilah, penggolongan, jenis-jenis, tahapan dan pembahatan…
Macam-Macam Hukum Dan Penjelasannya (Pembahasan Lengkap) Macam-Macam Hukum Dan Penjelasannya (Pembahasan Lengkap) - Setelah kita mengetahui pengertian hukum dan tujuan hukum dibuat, kali ini seputarpengetahuan.co.id akan membahas mengenai macam-macam hukum. Banyak sekali macam-macam hukum yang harus diketahui diantaranya:…
√ Pengertian Sistem Pemerintahan Presidensial, Unsur, Ciri,… Pengertian Sistem Pemerintahan Presidensial, Unsur, Ciri, Kelebihan dan Kekurangan - Di kesempatan kali ini kalian akan mempelajari tentang sistem pemerintahan presidensial, yang mencakup pengertian, unsur, ciri-ciri, kelebihan dan kekurangan serta negara…
Ciri-ciri Lembaga Sosial dan Fungsinya (Pembahasan Lengkap) Ciri-ciri Lembaga Sosial dan Fungsinya (Pembahasan Lengkap) – Kali ini mari kita membahas tentang Lembaga sosial. Mungkin dari kalian sudah sering mendengar apa itu lembaga sosial. Namun masih banyak dari…
Hukum Administrasi Negara : Pengertian, Sumber, Asas, Ruang… Hukum Administrasi Negara : Pengertian, Sumber, Asas, Ruang Lingkupnya - Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang hukum administrasi negara. Yang meliputi pengertian hukum administrasi negara, sumber hukum administrasi negara,…
Kerajaan Kutai : Pendiri, Silsilah, Masa Kejayaan dan… Kerajaan Kutai : Pendiri, Silsilah, Masa Kejayaan dan Keruntuhan serta Peninggalannya - Bagaimana sejarah kerajaan kutai yang terletak di kalimantan ?Pada kesempatan kali ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas kerajaan kutai dan…
√ Pengertian Hukum Bisnis, Latar Belakang, Tujuan, Fungsi,… Pengertian Hukum Bisnis, Latar Belakang, Tujuan, Fungsi, Ruang Lingkup dan Sumber Hukumnya - Pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan materi tentang hukum bisnis. Pembahasan ini meliputi pengertian, tujuan, fungsi, ruang…
21 Pengertian Pajak Menurut Para Ahli (Pembahasan Lengkap) 21 Pengertian Pajak Menurut Para Ahli (Pembahasan Lengkap) - Bicara mengenai pajak, tentu kita sudah melakukannya setahun sekali, sebulan sekali atau bahkan setiap hari. Seperti bayar pajak kendaraan dalam setahun sekali,…
15 Pengertian Otonomi Daerah Menurut Para Ahli 15 Pengertian Otonomi Daerah Menurut Para Ahli - Negara Indonesia merupakan negara besar yang terdiri dari beragam suku, budaya, dan banyak kepulau. Untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa sangatlah dibutuhkan, demi…
41 Pengertian Korupsi Menurut Para Ahli 41 Pengertian Korupsi Menurut Para Ahli – Pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang Korupsi. Pembahasan yang meliputi tentang pengertian korupsi menurut para ahli, bentuk-bentuk korupsi, faktor yang menjadi…
Pengertian Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) &… Pengertian Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) & Kembalinya – Pada dasarnya Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan negara dan kebangsaan yang modern, dimana pada dasarnya negara yang modern dibentuk dengan dasar semangat…
Kingdom Animalia : Pengertian, Ciri, Klasifikasi dan Contoh… Kingdom Animalia : Pengertian, Ciri, Klasifikasi dan Contoh Filumnya - Apakah itu yang di maksud Kingdom Animalia?, Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahasnya dan tentunya rumus lain yang juga melingkupinya.Mari…
√ Pengertian Pajak, Fungsi, Ciri, Asas, Unsur dan… Pengertian Pajak, Fungsi, Ciri, Asas, Unsur dan Klasifikasi Jenisnya - Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang pajak. Penjelasan yang meliputi tentang pengeritan pajak, fungsi pajak, ciri-ciri pajak, asas pajak,…
√ Pengertian Hukum Agraria dan Asas Hukum Agraria (Lengkap) Pengertian Hukum Agraria dan Asas Hukum Agraria (Lengkap) - Kali ini Seputar Pengetahuan akan membahas tentang hukum. Hukum yang akan kita bahas disini adalah hukum agraria, pernah mendengarnya? Jika masih asing…