Teks Negosiasi : Pengertian, Tujuan, Struktur, Kaidah, Ciri, Cara Penulisan

Teks Negosiasi : Pengertian, Tujuan, Struktur, Kaidah, Ciri, Cara Penulisan – Pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang teks negosiasi. Yang meliputi pengertian teks negosiasi, tujuan negosiasi, struktur, kaidah, ciri-ciri teks negosiasi dan cara penulisan teks negosiasi dengan pembahasan lengkap dan mudah dipahami. Untuk lebih detailnya silakan simak ulasan dibawha ini dengan seksama.

Teks Negosiasi : Pengertian, Tujuan, Struktur, Kaidah, Ciri, Cara Penulisan

Mari kita bahas pengertian teks negosiasi terlebih dahulu dengan seksama.

Pengertian Teks Negosiasi

Teks negosiasi ialah berupa interaksi yang tujuannya untuk tercapainya kesepatakan antara pihak-pihak yang mempunyai kepetingan yang berbeda. Pihak-pihak melakukan negosiasi mempunyai hak kepada hasil yang disepakati. Hasil akhir negosiasi harus mempunyai persetujuan dari seluruh pihak sehingga semua pihak bisa menerima hasil akhir dengan kesepakatan bersama.

Tujuan Negosiasi

Tujuan dilakukan negosiasi adalah sebagai berikut:

  • Agar tercapai kesepakatan yang mempunyai persamaan persepsi, saling mengertin dan menyetujui.
  • Agar tercapai penyelesaian atau jalan keluar dari masalah yang dihadapi dengan bersama-sama.
  • Agar tercapai keadan saling menguntungkan dan tidak ada pihak yang dirugikan.

Manfaat Negosiasi

Manfaat dari negosiasi adalah:

  • Agar tercipta jalinan kerja sama antara institusi, badan usaha, ataupun perseorangan dalam melaksanakan suatu usaha dan aktivitas bersama dengan berdasarkan saling pengertian.

Struktur Kompleks Negosiasi

Terdapat struktur yang menyusun negosiasi menjadikan suatu kesatuan yang utuh, beberapa struktur teks negosiasi adalah:

Orientasi
Orientasi adalah bagian kalimat pembuka, seringkali ucapan salam. Fungsi orientasi ini adalah untuk mengawali negosiasi.

Permintaan
Adalah hal dalam bentuk barang atau jasa yang hendak dibeli oleh pembeli.

Pemenuhan
Adalah hal kesanggupan hal baik dalam bentuk barang atau jasa dari pembeli.

Penawaran
Adalah suatu puncak dari negosiasi yang ada, dalam kedua belah pihak melakukan tawar menawar.

Persetujuan
Adalah terjadinya kesepakatan antara kedua pihak kepada negosiasi yang telah dilakukan.

Pembelian
Adalah keputusan konsumen untuk setuju terhadap negosiasi tersebut atau tidak.

Penutup
Adalah kalimat penutup yang seringkali diucapkan salah atau ucapan terimkasih.

Kaidah Kebahasaan Teks Negosiasi

Ciri kebahasaan teks negosiasi seringkali dipakai dalam teks negosiasi, yakni:

  • Bahasa yang dipakai merupakan bahasa yang santung
  • Adanya uangkapan persuasif atau bahasa yang membujuk
  • Berisi tentang pasangan tuturan
  • Kesepakatan yang diperoleh tidak membuat rugi pihak-pihak yang berhubungan
  • Sifatnya memerintah dan memenuhi perintah
  • Tidak memberikan argumen pada satu waktu
  • Berdasarkan argumen yang kuat dan dilengkapi dengan fakta
  • Meminta alasan dari pihak mitra negosiasi
  • Tidak menyela argumen

Ciri-Ciri Teks Negosiasi

Ciri-ciri dari teks negosiasi yang membuat berbeda dengan jenis teks lainnya adalah:

  • Terdapatnya kesepakatan yang saling menguntungkan
  • Arah Tujuannya sangat praktis
  • Memiliki prioritas kepentingan bersama
  • Adalah sarana dalam mencai penyelesaian

Cara Penulisan Teks Negosiasi

Langkah demi langkah dalam menulis teks negosiasi adalah:

  • Menentukan tujuan
  • Menentukan pihak-pihak yang berhubungan
  • Menentukan konflik
  • Menentukan solusi dan penawaran
  • Menentukan modal kesepakatan

Pengertian Teks Negosiasi, Tujuan, Struktur, Kaidah, Ciri-Ciri, Cara Penulisan

Contoh Teks Negosiasi

Berikut ini adalah beberapa contoh dari teks negosiasi, yakni:

Contoh A

Penjual : Selamat datang ditoko kami, ada yang bisa saya bantu pak?
Pembeli : Sepatu ini ada yang nomor 48 mbak?
Penjual : Oh, yang jenis ini ada pak. Sebentar saya ambilkan
Pembeli : Iya mbak
Penjual : Ini pak yang nomor 48
Pembeli : Berapa harganya mbak?
Penjual : Yang ini 400 ribu pak.
Pembeli : Harga pasnya berapa mbak?
Penjual : itu 400 pak, pasnya 390 pak
Pembeli : 350 ribu boleh mbak
Penjual : Belum boleh pak, paling bisa turun lagi 5 ribu, jadi 385 pak.
Pembeli : 380 ribu ya mbak, saya ambil kalau boleh
Penjual : Yasudah pak, boleh

Contoh B

Calon Penumpang : Bang, ongkos ke tanah abang berapa ya?
Tukan ojek : 20 ribu dek
Calon penumpang : ih mahal amat si bang, orang biasayan juga 10 ribu
Tukang ojek : aduh itu pas kemarin bbm belum naik dek, sekarang sudah naik
Calon penumpang : Yaudah bang 15 ribu mau kagak?
Tukang ojek : Yaudah dek, buat penglaris. Ayo berangkat
Calon penumpang : ayo bang, buruan berangkat

Demikianlah telah dijelaskan tentang Teks Negosiasi : Pengertian, Tujuan, Struktur, Kaidah, Ciri, Cara Penulisan, semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya

Daftar Isi